Menhan Sjafrie Turun Langsung ke Paris, Jamin TNI Bakal Bikin Sejarah di Bastille Day
Senin, 14 Juli 2025 -
Merahputih.com - TNI yang tergabung dalam Satgas Patriot II diminta untuk tampil maksimal dalam perayaan Bastille Day di Prancis. Hal ini bertujuan menjaga reputasi Indonesia di mata dunia.
"Seluruh anggota kontingen harus menjaga nama baik Indonesia dan menunjukkan kedisiplinan serta semangat juang khas prajurit," ujar Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin dalam siaran pers Kementerian Pertahanan, Senin (14/7).
Menurut Sjafrie, kesempatan ini adalah penghargaan dari Pemerintah Prancis kepada Indonesia, khususnya TNI, yang menunjukkan kuatnya hubungan militer dan bilateral kedua negara.
Baca juga:
Presiden Prabowo Subianto Tiba di Paris Hadiri Parade Militer Hari Bastille Prancis
Sjafrie sendiri telah mengunjungi Satgas Patriot II saat latihan parade pada Minggu (13/7) di Prancis. Kunjungannya ini diharapkan memicu semangat pasukan untuk memberikan penampilan terbaik.
"Kehadiran saya di sini agar kalian tampil optimal, demi nama Tentara Nasional Indonesia dan yang terpenting, atas nama bangsa Indonesia," tegas Sjafrie saat bertemu pasukan di Paris.
Sebelumnya, Sjafrie bersama Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo telah melepas kontingen Patriot Indonesia II dari Pangkalan Udara TNI Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Minggu (6/7).
Mereka akan berpartisipasi sebagai kontingen kehormatan dalam peringatan Hari Bastille pada 14 Juli, yang memperingati kebangkitan revolusi Prancis.
Menhan menambahkan, kontingen berjumlah sekitar 500 personel ini terdiri dari anggota TNI, Polri, dan akademi TNI/Polri. Ia menekankan bahwa Indonesia adalah satu-satunya negara sahabat yang diundang langsung oleh Presiden Prancis melalui Presiden Indonesia.
Baca juga:
Presiden Prabowo Subianto Tiba di Paris Hadiri Parade Militer Hari Bastille Prancis
Oleh karena itu, keberangkatan kontingen ini menjadi kebanggaan besar bagi Indonesia, menegaskan posisi pentingnya di kancah internasional. Indonesia mendapat tempat terhormat di negara-negara yang tengah maju pesat dalam teknologi.
Selain Menhan, Panglima TNI juga memberi motivasi, menyoroti pentingnya semangat juang, mental baja, dan profesionalisme tinggi dalam menjalankan tugas sebagai wakil bangsa.