Mengenal Lebih Jauh Tentang Skin Cycling

Senin, 07 November 2022 - Ikhsan Aryo Digdo

SAAT ini semakin banyak tren Tik Tok yang layak untuk dicoba. Salah satunya yaitu skin cycling atau siklus kulit yang akan membuat kulit kamu bersinar dan lembut.

Dikutip dari Purewow, tren ini dimulai oleh seorang dokter kulit bersertifikat yaitu Dr. Whitney Bowe. Skin Cycling merupakan rutinitas empat malam yang mencakup exfoliating kulit, retinoid, dan malam pemulihan. Regimen perawatan kulit ini berfokus pada bahan aktif bergantian (yaitu exfoliating acid dan retinoid) untuk menyeimbangkan dan melindungi kulit kamu sepanjang minggu.

Baca Juga:

Cara Alami Rawat Rambut dengan Minyak Esensial

Pada hari pertama, kamu perlu berfokus pada exfoliating kulit, hari kedua berfokus pada produk yang mengandung retinoid, kemudian pada hari ketiga dan keempat kamu berfokus untuk memulihkan kulit dengan menggunakan skincare yang memiliki efek soothing dan hydration.

Kamu bisa mengikuti tren skin cycling untuk mendapatkan kulit bersinar dan lembut. (Foto: Pexels/Andrea Piacquadio)


Dr. Bowe selalu berusaha untuk menciptakan rutinitas sederhana yang dapat diikuti oleh semua orang. Sebagai pencipta berbagai rutinitas yang ada, tidak mengherankan apabila Dr. Bowe menyetujui siklus kulit.

Mungkin belum ada penelitian mengenai siklus kulit, namun mencoba rutinitas kulit dan pergantian bahan aktif patut dicoba. Salah satu manfaat utama dari skin cycling yaitu membantu seseorang menggunakan produk perawatan kulit mereka secara lebih konsisten.

Salah satu rintangan terbesar dalam menggunakan produk perawatan kulit yaitu kamu harus menggunakannya secara teratur dan memerlukan waktu lama untuk mendapatkan hasilnya. Berikut cara menerapkan skin cycling:

Malam pertama (Exfoliating Kulit)

Pengelupasan membantu menghilangkan sel kulit mati untuk permukaan kulit yang lebih bersih dan halus. Teknik ini juga bisa mencerahkan kulit kamu, meminimalkan jaringan parut, dan juga melawan jerawat. Exfoliating setiap siklus bisa mengurangi iritasi dan juga kekeringan.

Baca Juga:

4 Kesalahan Umum saat Makeup

Setelah kamu membersihkan wajah, Dr. Bowe merekomendasikan untuk menggunakan bahan kimia exfoliating kulit daripada bahan fisik sebelum menggunakan pelembap yang lembut. Untuk menemukan exfoliant yang baik ada baiknya memilih bahan-bahan seperti asam salsilat, asam glikolat, dan asam laktat.

Hanya dengan empat malam kamu bisa mendapatkan wajah yang lebih sehat. (Foto: Pexels/cottonbro studio)


Malam Kedua (Retinoid)

Retinoid berasal dari vitamin A yang dapat merawat dan memperbaiki kulit. Namun, penggunaan retinoid yang berlebihan juga dapat menyebabkan iritasi, kekeringan, dan juga kemerahan. Dr. Bowe menyarankan untuk mempersiapkan area yang paling sensitif seperti area mata, garis senyum, leher, dan dagu dengan pelembap sebelum mengoleskan retinol untuk melindungi serta menghindari iritasi.

Untuk pemula, ada baiknya untuk menggunakan retinol yang rendah. Kemudian, apabila kulit kamu sudah terbiasa, kamu bisa menggunakan produk dengan konsentrasi retinol lebih tinggi.


Malam Ketiga dan Keempat (Pemulihan)

Pada dua malam ini, ada saatnya kulit untuk bernapas. Pada malam pemulihan, fokus pada nutrisi microbioma kulit dan memperbaiki penghalang kulit. Hindari bahan aktif dan cari bahan yang bergizi, seperti asam hialuronat, squalene, dan gliserin. Kemudian, bersihkan wajah kamu sebelum mengoleskan produk pelembap (masker wajah, serum, atau minyak wajah) dan akhiri rutinitas kamu dengan pelembab.

Apakah kamu tertarik untuk mencoba skin cycling? (yos)

Baca Juga:

5 Tren Kecantikan Populer di London Fashion Week 2022

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan