Menag Sebut Kunjungan Paus Fransiskus Simbol Persahabatan Umat Beragama

Jumat, 19 Juli 2024 - Ikhsan Aryo Digdo

MerahPutih.com - Pemimpin tertinggi umat Katolik dunia, Paus Fransiskus dijadwalkan berkunjung ke Indonesia.

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan bahwa pemerintah dan masyarakat Indonesia akan menyambut baik kunjungan Paus Fransiskus.

Menurutnya, kunjungan Paus Fransiskus menjadi simbol persahabatan dan dialog antar umat beragama.

"Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia dianggap sebagai momentum penting untuk memperkuat hubungan bilateral Indonesia-Vatikan dan menjadikan Indonesia sebagai barometer kehidupan beragama yang rukun dan damai," ujar Yaqut di Jakarta, Jumat (19/7).

Baca juga:

Jadwal Lengkap Agenda Paus Fransiskus Selama 4 Hari di Indonesia

Yaqut berharap, Paus Fransiskus dapat menginspirasi semua pihak. Menurutnya, Kementerian Agama bertugas untuk menjamin semua umat beragama di Indonesia dapat beribadah dengan baik.

Agar kehidupan beragama di Indonesia berjalan harmonis, Kementerian Agama mengupayakan pendekatan moderat melalui pendidikan keagamaan.

“Kami didukung oleh lembaga pendidikan keagamaan khas Indonesia seperti pesantren, pasraman, dan sekolah Katolik yang mengajarkan pemahaman keagamaan yang moderat," ujarnya.

Sekedar informasi, Indonesia akan menjadi negara pertama dalam rangkaian kunjungan Paus Fransiskus ke Kawasan Asia Pasifik yaitu pada 3 - 6 September 2024.

Baca juga:

Paus Fransiskus Bakal Temui Jokowi Hingga Berkunjung ke Istiqlal Selama di Indonesia

Setiba di Jakarta nantinya Paus Fransiskus akan langsung berkunjung ke Istana Negara bertemu langsung dengan Presiden Joko Widodo.

Selanjutnya Paus akan mengunjungi Gereja Katedral Jakarta untuk berjumpa dengan para rohaniwan, sekaligus mengunjungi Masjid Istiqlal untuk bertemu dengan tokoh-tokoh lintas agama. Di akhir agendanya, Paus Fransiskus akan memimpin misa akbar di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. (knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan