Melaju ke Final Liga Europa, Manchester United Berutang Trofi ke Suporter

Jumat, 09 Mei 2025 - Soffi Amira

MerahPutih.com - Pelatih Manchester United, Ruben Amorim mengatakan, bahwa timnya berutang trofi kepada para penggemarnya setelah memastikan tempat di final Liga Europa.

Setan Merah menang 4-1 melawan Athletic Bilbao pada Jumat (9/5) dini hari WIB. Mereka menang 7-1 secara agregat untuk berhadapan dengan Tottenham di San Mames pada Kamis (22/5) mendatang.

Pencapaian ini pun menjadi momen krusial United untuk menyelamatkan musim ini. Pelatih asal Portugal itu menyebutkan, bahwa para pemain harus memberikan trofi bagi para pendukung.

"Itulah yang paling tidak dapat kami lakukan untuk para penggemar atas dukungan yang mereka berikan kepada kami di musim yang sulit ini, tetapi saya sudah stres karena final," kata Amorim kepada TNT Sports.

Baca juga:

MU Tantang Spurs di Final Liga Europa 2025, Amorim Janji Juara Demi Fans yang Sudah Lama Menderita dan Diejek-ejek

Jika Setan Merah memenangkan Liga Europa, maka mereka mendapatkan tempat di Liga Champions musim depan. Kini, Manchester United dan Tottenham berada di posisi ke-15 dan 16 dalam klasemen Premier League.

Sama seperti Amorim, pelatih Tottenham, Ange Postecoglou, juga berada di bawah tekanan untuk memenangkan trofi. Spurs telah mengalahkan Manchester United tiga kali musim ini, yaitu dua kali di Premier League dan satu kali di Piala Carabao.

"Kami kalah dalam tiga pertandingan terakhir, jadi kami dapat memenangkan yang ini," kata Amorim.

"Kedua tim akan bermain dengan segala cara. Posisi pelatihnya sama. Saya tahu Ange masih punya satu tahun lagi, tetapi kami berdua sedang berjuang.

Baca juga:

Tangis Antony Pecah usai Bawa Real Betis ke Final Liga Konferensi UEFA

Meskipun menang mudah atas Athletic Bilbao secara agregat, Manchester United tidak menang sepenuhnya di leg kedua.

Tim Spanyol itu membuat malam itu menegangkan setelah mencetak gol pertama. Lalu, Mason Mount masuk dari bangku cadangan untuk mencetak gol penyeimbang di babak kedua, kemudian memastikan tempat mereka di final.

Gol dari Casemiro dan Rasmus Hojlund serta gol kedua Mount di waktu tambahan, membuat skor tampak lebih meyakinkan dari yang seharusnya.

"Itu hasil yang bagus, tetapi saya pikir jika Anda melihat kedua pertandingan itu, itu jauh lebih sulit daripada sekadar hasilnya," kata Amorim. (sof)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan