Marchella FP Luncurkan Buku 'Maaf Aku Lahir Ke Bumi', Bab Baru Semesta NKCTHI
Kamis, 11 Desember 2025 -
MerahPutih.com - Penulis sekaligus kreator di balik fenomena Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI), Marchella FP, resmi merilis karya terbaru berjudul Maaf Aku Lahir Ke Bumi (MALKB).
Buku ketujuh ini menjadi bagian baru dari semesta NKCTHI yang telah menemani jutaan pembaca sejak 2016, sekaligus menandai hampir sembilan tahun perjalanan Marchella bersama komunitas yang tumbuh dari karyanya.
Maaf Aku Lahir Ke Bumi hadir sebagai versi NKCTHI yang lebih matang dan reflektif. Buku ini berbentuk adult picture book yang menggabungkan prosa, puisi, serta ilustrasi kuat untuk menelusuri perjalanan batin tokoh Nuvola—representasi dari rasa bersalah yang sering muncul dalam hubungan dengan keluarga, orang lain, hingga diri sendiri.
Melalui Nuvola, MALKB menggambarkan fenomena people pleaser dan rasa 'tidak enakan' yang begitu lekat dalam budaya masyarakat Indonesia.
Baca juga:
Perayaan Hari Buku dan Hak Cipta Sedunia 2025, Jembatan Antargenerasi dan Lintas Budaya
Buku ini juga mengajak pembaca memahami rasa bersalah lintas generasi serta proses menemukan diri di tengah tekanan sosial dan ekspektasi keluarga. Berangkat dari komunitas yang kerap merasa “tak ingin merepotkan orang lain”, karya ini konsisten dengan tagar #SemogaTidakMenyusahkan.
“Buku ini menjadi ruang untuk merayakan rasa bersalah, kebiasaan memaklumi, dan kata ‘iya’ yang diucapkan meski hati menolak. Barangkali kita semua pernah membayangkan bagaimana rasanya jika lebih berani berkata tidak,” ujar Marchella FP saat peluncuran.
Dalam proses kreatifnya, Marchella mengajak sejumlah kolaborator, yakni Nazril Irham (Ariel NOAH), Sal Priadi, Reza Chandika, Michael Sofyan, Mechio DAC, dan Marcel Lukman, untuk menyumbangkan fragmen cerita pribadi. Kolaborasi ini dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa setiap orang memiliki sisi lembut dan sudut pandang yang layak dibagikan.
Baca juga:
Adaptasi Buku ke Layar Lebar, Film ‘Na Willa’ Karya Ryan Adriandhy Siap Tayang 2026
Tak hanya itu, ilustrator Rezza Rainaldy turut memperkuat esensi buku dengan visual-visual ekspresif yang tidak sekadar melengkapi tulisan, tetapi memberi kedalaman emosional pada setiap halaman.
Dengan porsi ilustrasi yang dominan, karya visual Rezza memperkaya pengalaman membaca melalui gambar-gambar yang peka dan selaras dengan inti pesan buku.
Kolaborasi tersebut menjadikan Maaf Aku Lahir Ke Bumi sebagai karya yang benar-benar hidup—perpaduan harmonis antara kata dan ilustrasi.
Buku ini menjadi undangan bagi para pembaca setia NKCTHI yang kini memasuki fase baru dalam hidup—baik bekerja, membangun karier, maupun berkeluarga—untuk tetap merasa terhubung melalui tulisan yang tumbuh dan berkembang bersama mereka. (Far)