Liberty Sitinjak Akui Terima Banyak Tekanan Saat Jadi Kalapas Nusakambangan

Senin, 08 Agustus 2016 - Luhung Sapto

MerahPutih Nasional - Mantan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan Liberty Sitinjak mengaku pernah ditawari sejumlah uang dari terpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman saat masih mendekam di Lapas Nusakambangan. Namun, saat itu Sitinjak langsung menolak tawaran tersebut.

Oh iya, pernah, kan haknya dia (Freddy) nawarin, dan hak saya juga untuk menolak," kata Sitinjak usai pemeriksaan di Gedung Badan Narkotika Nasional (BNN), Cawang, Jakarta Timur, Senin (8/8).

Liberty Sitinjak menjalani pemeriksaan di Gedung BNN terkait curhat Freddy Budiman kepada Koordinator KontraS Haris Azhar. Liberty Sitinjak mengaku selama menjadi Kalapas Nusakambangan ia mendapat banyak tekanan dari macam-macam pihak.   

"Kalau soal tekanan, Nusakambangan aja buat saya adalah tekanan, apalagi orang-orang yang di dalam. Anda kan tahu di sana bahwa lapas itu dihuni oleh berbagai warga negara," ucapnya.

Sebelumnya, Liberty Sitinjak pernah diminta memastikan kamera pengawas CCTV Freddy Budiman oleh oknum BNN. Hal ini terungkap dalam pengakuan Freddy kepada Haris Azhar dan bergulir bak bola panas.

Haris sendiri dilaporkan atas tuduhan pencemaran nama baik oleh TNI, BNN dan Polisi ke Bareskrim Polri. (Yni)

BACA JUGA:

  1. Sitinjak Enggan Komentar Hasil Pemeriksaannya dengan BNN
  2. Irjen Pol Boy Rafli Amar: Haris Azhar Berpeluang Jadi Tersangka
  3. Haris Azhar Baru Dilaporkan dari Tayangan Televisi
  4. Irjen Pol Boy Rafli Amar Tegaskan Status Haris Azhar Masih Terlapor
  5. Brigjen Agus Andrianto Tampik Status Tersangka Haris Azhar

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan