Lana Del Rey Tuduh Lorde Jiplak Lagunya

Senin, 27 September 2021 - Ananda Dimas Prasetya

PENYANYI Lana Del Rey dan Lorde berseteru. Permasalahan antara keduanya dimulai karena Lana Del Rey menyebut bahwa lagu terbaru milik Lorde yang berjudul Stoned At The Nail Salon, menjiplak dua karyanya.

Lana Del Rey mengatakan bahwa pihak Lorde sengaja untuk menjiplak karyanya. Melansir laman The Sun, Lorde telah mengakui tuduhan Lana Del Rey secara diam-diam. Dan yang semakin menimbulkan pertanyaan, Lorde tidak ingin permasalahan ini dibesar-besarkan dan diketahui oleh publik.

Perseteruan keduanya juga dikabarkan telah lama terjadi. Namun beberapa pihak yang mengetahui hal ini memilih bungkam, agar tidak memperkeruh situasi.

Baca juga:

Lorde Rilis Materi Musik Baru Berjudul ‘Solar Power’

Lana Del Rey Tuduh Lorde Jiplak Lagunya
Lagu Lorde berjudul 'Stoned At The Nail Salon dikatakan menjiplak dua lagu milik Lana Del Rey. (Foto: Rolling Stone)

Penggemar Lana Del Rey sebelumnya juga ramai membicarakan hal ini. Mereka menyebutkan bahwa lagu Stoned At The Nail Salon milik Lorde di album terbarunya bertajuk Solar Power, meniru melodi dari dua lagu milik Lana Del Rey. Dua lagu tersebut merupakan Wild At Heart dan Hope Is A Dangerous Thing For A Woman Like Me To Have.

Tetapi ada penggemar yang tidak menemukan kesamaan antara lagu-lagu tersebut. Bahkan ada juga penggemar yang berpikir bahwa perseteruan ini hanya dijadikan gimik untuk meningkatkan pamor kedua penyanyi tersebut.

Mengingat Lorde baru saja merilis album Solar Power dan Lana Del Rey juga baru merilis lagu berjudul Arcadia pada 8 September 2021 dari album Blue Banisters. Namun diketahui, penggemar keduanya memang sejak dulu dinilai kurang 'akur'.

Baca juga:

Lana Del Rey Puasa Main Media Sosial, Ini Alasannya

Lana Del Rey Tuduh Lorde Jiplak Lagunya
Pihak Lorde mengakui tuduhan yang diberikan Lana Del Rey. (Foto: Pitchfork)

Dalam menangani persoalan ini, pihak Lana Del Rey melibatkan seorang ahli untuk mencari keadilan. Setelahnya, pihak Lorde memberikan tanggapan dengan menawarkan sebagian dari hak penerbitan lagu tersebut.

Tak ingin kasus ini diselesaikan dengan pembagian keuntungan, Lana Del Rey menolaknya.Ia hanya ingin pelantun lagu Royals itu mengakui bahwa lagu miliknya kepada publik. Jika Lorde tidak melakukan pengakuan tersebut, tuntutan hukum menjadi pilihan terakhir yang disediakan.

Para penggemar mengharapkan, keduanya menyelesaikan permasalahan ini secara damai. Sebab jalur hukum tampaknya kurang dapat berjalan baik bagi kedua belah pihak. (cit)

Baca juga:

Lorde Tak Jadi Hadiri MTV VMA 2021

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan