Kebutuhan Ramadan dan Lebaran Tinggi, Pertamina Akan Impor BBM
Selasa, 16 Juni 2015 -
MerahPutih Bisnis - PT Pertamina berencana mengimpor bahan bakar minyak (BBM) untuk memenuhhi kebutuhan BBM saat Ramadan dan Lebaran. Pertamina memperkirakan permintaan masing-masing jenis BBM mengalami penaikan rata-rata di atas 10 persen dari kebutuhan normal.
"Karena kenaikan demand, perlu kita antisipasi kekurangan dari impor. Saya kira sesuai posisi stok masing-masing kita sedikit kelonggaran stok sehingga bisa diantisipasi," tutur Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina Dwi Soetjipto di Gedung DPR, Jakarta, Selasa, (16/6).
Dwi menjelaskan, kenaikan BBM premium mencapai 18 persen dari kebutuhan normal dan solar naik 11 persen dari kebutuhan normal. Dengan demikian, Dwi menjelaskan, Pertamina akan membutuhkan tambahan USD 200-250 juta untuk impor selama Ramadan dan Lebaran.
"Nasional kan 1,6 juta barel per hari dan produksi 850 ribu, jadi yang kita impor 750 ribu. Kebutuhan dollar jadi naik sekitar 10-15%," tuturnya. (rfd)
Baca Juga:
Baru Dua SPBU Beroperasi di Tol Cipali, DPR Tegur Pertamina
Sepanjang 116,75 Km Tol Cipali Pertamina Sediakan Empat SPBU
Menteri ESDM: Subsidi BBM Masa Lalu Untungkan Sekelompok Orang