Jokowi Berharap Bantuan Internasional Atasi Imigran Rohingya
Minggu, 24 Mei 2015 -
MerahPutih, Nasional-Krisis imigran Rohingya dan Bangladesh bukan hanya masalah Indonesia, Malaysia dan Thailand melainkan masalah seluruh dunia. Presiden Joko Widodo mengharapkan dukungan dunia internasional untuk bersama-sama menangani masalah ini.
"Kami sedang menghitung-hitung dan melakukan kalkulasi mengenai biaya yang dibutuhkan. Namun penanganannya tetap memerlukan dukungan dunia internasional," kata Presiden Joko Widodo di sela-sela kegiatan olahraga di acara car free day di Solo, Jawa Tengah, Minggu (24/5) seperti dikutip dari BBC.
Menurut Presiden, dunia internasional, khususnya PBB melalui UNHCR, semestinya ikut mendukung dan terlibat dalam menangani pengungsi Rohingya dan Bangladesh di Aceh.
"Bantuan kepada pengungsi adalah merupakan sebuah kegiatan kemanusiaan," kata Jokowi.
Pemerintah Indonesia akan mengalokasikan dana untuk masalah pengungsi Rohingnya dan Bangladesh. Namun, Presiden tidak menjelaskan secara detil alokasi dana yang dimaksud.
"Karena ini masalah kemanusiaan," kata Jokowi.
Hampir 1.800 orang warga Rohingya dan Bangladesh telah diselamatkan di Aceh, dan ribuan lainnya diperkirakan masih berada di tengah laut.
Baca Juga:
Yusril Usul Indonesia Sponsori Konferensi Bahas Rohingya
Bahaya, Myanmar Loloskan UU Bidik Etnis Rohingya
Akhirnya Angkatan laut Myanmar Selamatkan Kapal Pengungsi Rohingya
Terus Ditekan, Myanmar Janji Lindungi Muslim Rohingya di Negaranya