Jakarta Tunggu Arahan dari Pusat soal Modifikasi Cuaca

Selasa, 04 Maret 2025 - Frengky Aruan

MerahPutih.com - Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Mohamad Yohan mengaku masih menunggu arahan dan rekomendasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkait peluang untuk kembali melaksanakan operasi modifikasi cuaca (OMC).

Pemprov DKI sebelumnya melaksanakan modifikasi cuaca selama beberapa hari sejak tanggal 14 hingga 21 Februari lalu. Operasi modifikasi cuaca (OMC) juga dilakukan pada tanggal 1 hingga 6 Februari.

"Kami masih menunggu arahan selanjutnya ya, karena OMC itu kan butuh koordinasi lebih lanjut dan ini bermula dari rekomendasi dari BMKG," kata Yohan di Jakarta, Selasa (4/3).

Disamping itu, Yohan mengungkapkan, bahwa Jakarta masih berpotensi mengalami hujan dengan intensitas deras sampai dua hari ke depan, berdasarkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Baca juga:

Wilayah Jakarta Masih Berpotensi Diguyur Hujan Deras 2 Hari ke Depan

"Perkiraan BMKG itu masih 2 hari ke depan juga masih cukup deras ya curah hujannya. Jadi karena ini juga yang masif itu terjadi di wilayah Jawa Barat ya, artinya dari hulu sungai Ciliwung," kata Yohan di Jakarta, Selasa (4/3).

Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan pada Selasa (4/3) siang ada 105 RT kebanjiran akibat hujan yang melanda wilayah Bogor pada Minggu, 2 Maret dan hujan deras di Jakarta pada Senin, 3 Maret.

Kondisi terparah di Kelurahan Gedong, Jakarta Timur dengan ketinggian air pada siang ini mencapai 5 meter.

Curah hujan ekstrem juga mengakibatkan beberapa sungai meluap, seperti Sungai Ciliwung, Kali Pesanggrahan, Kali Krukut, hingga Kali Grogol. Titik banjir paling parah berada di permukiman dekat bantaran kali yang meluap.

Bencana banjir ini juga mengakibatkan ribuan warga harus mengungsi ke tempat yang lebih aman. (Asp)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan