Hujan Ekstrem Bakal Landa Jawa Barat Hinggi Januari, BBWS Citarum Siagakan 50 Alat Berat

Senin, 10 November 2025 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPiutih.com - Cuaca basah ekstrem diprediksi memiliki intensitas tinggi hingga sangat tinggi mulai November 2025.

Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum Kementerian Pekerjaan Umum (PU), menyiagakan alat berat sebagai persiapan mengingat kondisi ekstrem tersebut diprediksi akan sampai periode Januari 2026.

Kepala BBWS Citarum Marasi Deon Joubert di Bandung, Senin, mengatakan, data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menunjukkan selama sedekade terakhir tahun 2015-2024, kabupaten atau kota di Jawa Barat menjadi yang paling banyak mengalami kejadian bencana banjir dan tanah longsor.

"Seperti Bogor yang paling tinggi, yakni sebanyak 206 kejadian banjir dan 557 kejadian tanah longsor. Karenanya BBWS Citarum yang memiliki cakupan wilayah kerja di Provinsi Jawa Barat melakukan langkah kesiapsiagaan," kata Marasi.

Baca juga:

Jakarta Bersiap Hadapi Cuaca Ekstrem, BPBD Siap Laksanakan OMC

BBWS Citarum saat ini, menyiapkan 50 unit alat berat, termasuk di antaranya 11 unit excavator, enam unit dump truck, dan dua speedboat.

Terdapat pula bahan banjiran, seperti 266 unit bronjong pasir, 1.565 lembar geobag, dan 28 lembar geobox.

Alat berat dan bahan banjiran tersebut ditempatkan di beberapa titik strategis, yaitu di Kolam Retensi Cieunteung di Kecamatan Baleendah, Unit Pengelola Prasarana Pengendali Banjir Citarum Hulu (UP3 BCH) di Kecamatan Dayeuhkolot, serta kantor BBWS Citarum di Kecamatan Rancasari.

"Penempatan di wilayah Kota dan Kabupaten Bandung ini menyesuaikan wilayah rawan genangan dan lokasi yang mudah dijangkau untuk melakukan tanggap darurat bencana," ucapnya.

BBWS Citarum juga menyiagakan Satuan Tugas (Satgas) Bencana termasuk Tim Kaji Cepat dan Tim Reaksi Cepat yang bersiaga 24 jam selama tujuh hari dalam sepekan.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan