Hasil Survei SMRC: Elektabilitas Gubernur Ahok Belum Tertandingi
Jumat, 22 Juli 2016 -
MerahPutih Megapolitan - Hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan sampai saat ini belum ada penantang serius untuk calon petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam Pilgub DKI 2017.
Hal itu disampaikan Direktur Saiful Mujani Research and Consulting, Sirojudin Abbas dalam pemaparan hasil survei SMRC di kantor SMRC, Menteng, Jakarta Pusat.
"Selisih elektabilitasnya (Ahok) dengan saingan terdekatnya masih jauh, di atas 30 persen," papar Sirojduin Abbas, Kamis (21/7/2016).
Tak ada penandang seimbang untuk Gubernur Ahok diketahui dari hasil survei yang dilakukan SMRC pada 24-29 Juni 2016. SMRC melakukan beberapa simulasi dalam survei terhadap 646 responden yang dianalisis dengan metode wawancara. Pertama, survei dilakukan dengan simulasi terbuka tanpa memberikan pilihan nama tokoh terhadap responden yang diwawancarai.
Elektabilitas Gubernur Ahok masih menempati nomor satu yakni sekitar 36,6 persen. Sementara posisi kedua ada nama Yusril Ihza Mahendra dengan 2,8 persen, dan di posisi ketiga Sandiaga Uno dengan 2,1 persen.
Selain itu, berdasarkan simulasi SMRC, Ahok masih tetap menempati posisi tertinggi diantara 22 nama bakal calon gubernur DKI Jakarta.
"Ahok tetap yang paling tinggi, sudah mayoritas, 53,4 persen," kata Abbas.
Di tepi lain, bakal calon yang punya potensi bagus seperti Yusril Ihza Mahendra belum terlalu signifikan elektabilitasnya. Yusril Ihza Mahendra pun tetap menempati posisi kedua. Namun, elektabilitasnya meningkat menjadi 10,4 persen. Di posisi ketiga terdapat nama Tri Rismaharini dengan persentase 5,7 persen.
BACA JUGA:
- Partai Golkar Klaim Deklarasikan Ahok Sebagai Cagub Usai Lebaran
- Pendiri Teman Ahok:Jalur yang Paling Siap untuk Ahok itu Jalur Independen
- Elektabilitas Ahok Merosot Setelah Dipanggil KPK
- Rujuk Pilgub DKI 2017 antara Ahok dan Djarot Ditentukan Usai Lebaran
- Pilgub DKI Jakarta, PDIP Buka Peluang Koalisi dengan Partai Gerindra