Hampir Seluruh Jalan Tol Kenakan Diskon 20 Persen saat Mudik Lebaran 2024

Rabu, 03 April 2024 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Masyarakat yang hendak mudik Lebaran Idul Fitri 1445H/2024 diharapkan dapat memanfaatkan program diskon tarif tol sebesar 20 persen yang diberlakukan oleh pemerintah di semua jalur tol saat mudik dan balik sehingga bisa mengatur waktu perjalanan mudik dan balik lebih awal.

Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) mengungkapkan pemberian diskon tarif tol untuk mendukung masa mudik Lebaran 2024 merupakan inisiasi dari Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).

Baca juga:

Pemkot Tangerang Buka Nomor Aduan SPBU Nakal saat Mudik Lebaran 2024

"Perlu diketahui bahwa diskon tarif adalah inisiasi dari BUJT," ujar Kepala BPJT Miftachul Munir dalam Media Gathering Kementerian PUPR di Jakarta, Selasa (3/4).

Ia menegaskan, BUJT yang memberikan diskon tarif, bukan pemerintah yang memaksakan. Dengan demikian. Kementerian PUPR hanya mengimbau dan BUJT yang memberikan dukungan untuk menyukseskan masa mudik Lebaran 2024 ini.

"Saya lagi menyiapkan surat Bapak Menteri PUPR untuk persetujuan diskon tarif tol, mudah-mudahan sebelum diberlakukan pada besok pagi (Rabu 3 April) surat tersebut sudah ditandatangani oleh Bapak Menteri PUPR," katanya dikutip Antara.

Ia menegaskan, dengan keluarnya surat terseut, kemungkinan spin off dari Hutama Karya yang Ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar juga akan diberikan diskon tarif 20 persen.

"Jadi menerus dari Jakarta sampai Merak, kemudian dari Merak ke Bakauheni lalu sampai Palembang ke Indralaya-Prabumulih itu yang diberikan diskon tarif," katanya.

Sedangkan untuk yang ke arah timur, lanjut Munir, dari Gerbang Tol Cikampek Utama sampai dengan Gerbang Tol Kalikangkung di situ ada dua ruas tol yakni Tol Kanci-Pejagan dan Pejagan-Pemalang yang juga diberikan diskon tarif tol sebesar 20 persen.

"Saya memberikan apresiasi dan terima kasih atas kesediaan rekan-rekan BUJT untuk memberikan diskon tarif tol," kata Munir.

Pemberian diskon tarif tol dimaksudkan untuk membagi beban lalu lintas jalan Mudik Lebaran tahun 2024.

Hasil survei potensi pergerakan masyarakat selama Lebaran 2024 menunjukan adanya tren peningkatan. Tren pergerakan masyarakat secara nasional berpotensi mencapai 71,7% dari jumlah penduduk Indonesia atau sebanyak 193,6 juta orang. Angka tersebut meningkat pesat dibandingkan potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.

Di mana, masyarakat terhadap pemilihan penggunaan angkutan untuk mudik lebaran terbanyak adalah kereta api sebesar 20,3% (39,32 juta), bus 19,4% (37,51 juta), mobil pribadi 18,3% (35,42 juta), dan sepeda motor sebesar 16,07% (31,12 juta). (*)

Baca juga:

Rekomendasi Aplikasi untuk Mudahkan Perjalanan Mudik Lebaran

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan