Glenn Fredly Prihatin Sumbangan Musisi Ke PDB Minim
Rabu, 17 Januari 2018 -
INDUSTRI musik hanya menyumbangkan sedikit porsi terhadap PDB (Produk Domestik Bruto). Begitu penuturan musisi pop ternama Glenn Fredly saat ditemui di Jalan Wijaya, Jakarta Selatan, Selasa (16/1). Glenn prihatin dengan angka sumbangan industri musik ke PDB yang tidak sampai 1 persen.
"Kalau hari ini data BPS terhadap industri musik di bawah satu persen, 0,47 persen, sumbangan kita ke PDB, di bawah satu persen," ungkap Glenn.
Penyebab hal ini menurut Glenn lantaran tidak adanya tujuan yang jelas bagi perindustrian musik Tanah Air. Bisa dibilang masih jalan 'sendiri' tanpa adanya fondasi yang kokoh untuk merangkul para musisi.
"Itu menunjukkan bahwa, di satu sisi industri ini belum terkelola dengan baik, berjalan dengan parsial," tegas Glenn.
PDB minim jika digabungkan dari seluruh musisi. Berbeda cerita jika dihitung masing-masing musisi yang lebih menghasilkan angka lebih besar. Ia tidak menampik fenomena ini membuatnya berduka.
"Kalau dilihat dari Glenn sendiri, Fredly, ya okelah, ya masing-masing. Kalau lihatnya Tulus sendiri ya okelah. Kalau lihatnya Slank sendiri ya okelah. Tapi kalau digabungkan kita cuma 0,47 persen. Kan sedih kan," terang Glenn.
Glenn pun berharap musik tidak melulu sekadar menjadi media penghibur masyarakat. Ingin sekali pelantun lagu 'Terserah' itu ingin musik menjadi bagian penting dalam demokrasi.
Tentunya Glenn juga berharap musik bisa menjadi faktor kemajuan perekonomian Indonesia.
"Di satu sisi (selain demokrasi), musik harus menjadi penyumbang ekonomi juga buat negara," pungkas Glenn penuh harap. (Ikh)
Baca juga berita Pesan Yockie Suryo Prayogo Terhadap Musik Indonesia: Harus Punya Konten Sendiri.