Gempa 5,1 Guncang Kota Palu, Warga Berhamburan Keluar Rumah
Sabtu, 25 November 2017 -
MerahPutih.Com - Warga Kota Palu, Suwasei Tengah sempat panik akibat guncangan gempa bumi. Sebagian warga berhamburan keluar rumah dan mencari tanah lapang guna menyelamatkan diri.
Gempa bumi tektonik berkekuatan 5,1 SR kembali mengguncang Kota Palu dan sekitarnya pada Sabtu (25/11) sekitar pukul 17.45 WITA, membuat warga berhamburan keluar rumah untuk menghindari hal-hal buruk yang bisa menimpah mereka.
Pantauan Antara di kawasan Jalan Malaya, Kecamatan Palu Selatan, ketika terjadi gempa, warga yang ada dalam rumah langsung berlarian keluar.
Terlihat banyak penghuni kos di wilayah tersebut berhamburan keluar sambil berteriak ketakutan. Rata-rata mereka yang berlari keluar karena khawatir ada bangunan yang runtuh dan tertimpah benda keras.
"Gempanya cukup keras dan lama," kata Marlines Lapoliwa, ibu rumah tangga di Jalan Malaya, Kelurahan Biroburi Selatan.
Berdasarkan informasi dari BMKG Jakarta, gempa bumi yang mengguncang Kota Palu,Kabupaten Donggala dan Sigi dengan kekuatan 5,1 SR tersebut perpusat di darat ( 5km) arah utara Desa Pakuli, Kecamatan Gumbasa.
Dampak gempa dirasakan selain di Palu, Donggala, Sigi, juga di Kabupaten Perigi Moutong dalam skala intensitas II Sig-BMKG (III-IV MMI).
"Jika ditinjau dari kedalaman hiposenternya merupakan jenis gempa dangkat akibat aktivitas sesar yang diduga merupakan sesar Palukoro," kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Jakarta,Moch Riyadi.
Gempa dipicu penyesaran dengan mekanisme obligue normal yaitu ppenyesaran dengan kombinasi pergerakan mendatar dan turun.
Hingga kini hasil monitoring BMKG belum menunjukan adanya aktivitas gempa susulan. Bagi masyarakat di Kota Palu dan Kabupaten Donggala diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Belum ada laporan mengenai adanya kerusakan akibat gempabumi 5,1 SR yang mengguncang sejumlah wilayah di sekitar Kota Palu.(*)