Faktor Cuaca Jadi Penyebab Pembangunan Lintasan Formula E Molor
Senin, 07 Maret 2022 -
MerahPutih.com - Pembangunan sirkuit Formula E yang berada di kawasan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara kini sudah mencapai 52 persen. Lintasan balap mobil berenergi listrik itu diharapkan selesai pada awal April 2022 nanti, dari target awal akhir Maret.
Penanggung jawab pembangunan Sirkuit Formula E Arry Wibowo mengatakan, molornya target penyelesaian pembangun itu lantaran terhambat faktor cuaca hujan.
Ketika cuaca kembali panas, maka pembangunan kembali dikerjakan, bahkan dilakukan secepat mungkin.
Baca Juga:
Pemakaian Bambu di Sirkuit Formula E Terus Disorot, Riza: Kuatkan Kontur Tanah
"Ya, kira-kira awal April (selesai). Karena cuaca," kata Arry di Jakarta, Senin (7/3).
Selain cuaca, kata Arry, tidak ada kendala lain yang dihadapi oleh para pekerja proyek Formula E.
"Kendala lain selain cuaca, pada dasarnya semuanya undercontrol. Cuma memang kalau lapangan undercontrol. Kalau cuaca kita menyiasasti saja, kalau hujan harus bagaimana. Kalau panas ya ngebut semua, kalau hujan berhenti," paparnya.
Untuk diketahui, rencananya ajang Formula E dijadwalkan akan berlangsung pada 4 Juni 2022 di Jakarta.
Baca Juga:
Wagub DKI Mengaku Penggunaan Bambu di Lintasan Formula E untuk Hemat Biaya
PT Jakarta Propertindo (JakPro) selaku penyelenggara bersama panitia memiliki waktu sekitar 2 bulan lagi untuk merampungkan sirkuit beserta fasilitas lainnya untuk bisa dipakai nantinya.
Tiket pun sudah mulai dijual kepada penikmat Formula E pada Maret mendatang.
Sedianya ajang balap mobil bertaraf internasional ini digelar pada tahun 2020 lalu, lantaran adanya hantaman wabah COVID-19, hingga akhirnya Gubernur Anies Baswedan memundurkan menjadi tahun 2022. (Asp)
Baca Juga:
Sirkuit Formula E Baru 28 Persen, Kontraktor Akui Paling Berat Bangun Zona 5