5 Etika Melamar Kerja yang Bikin Kamu Dilirik HRD
Senin, 14 Oktober 2024 -
MerahPutih.com - Melamar kerja bukan hanya soal mengirim CV atau menghadiri wawancara, tetapi juga tentang memahami etika yang tepat. Menunjukkan perilaku profesional sejak awal akan meningkatkan peluang kamu untuk diterima.
Lalu, apa saja etika melamar kerja yang perlu diperhatikan? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Baca juga:
Persyaratan Melamar Kerja yang Lazim Ditemukan di Indonesia Ini Ternyata Ilegal
5 Etika Melamar Pekerjaan agar Dilirik HRD
1. Perhatikan Kerapian CV dan Surat Lamaran
Pastikan CV dan surat lamaran yang kamu kirimkan rapi, jelas, dan bebas dari kesalahan. Hindari typo dan gunakan bahasa yang formal serta sopan. Hal ini menunjukkan bahwa kamu serius dan profesional.
2. Patuh terhadap Instruksi
Setiap perusahaan memiliki persyaratan khusus dalam proses perekrutan. Bacalah dengan teliti dan ikuti setiap instruksi yang diberikan.
Misalnya, jika mereka meminta file dalam format PDF atau ingin kamu mengisi formulir online, maka patuhi hal tersebut dengan baik.
Baca juga:
3. Etika Pengiriman Email
Saat mengirim email lamaran, perhatikan subjek dan body email. Gunakan subjek yang sesuai, seperti "Lamaran Pekerjaan - [Nama Pekerjaan]". Kemudian, pastikan isi email kamu sudah sopan, jelas, dan tidak terlalu panjang.
4. Tepat Waktu saat Wawancara
Datang tepat waktu saat menghadiri wawancara sangat penting. Ini menunjukkan kamu menghargai waktu perusahaan dan memiliki etika kerja yang baik. Jika ada kendala, selalu beri tahu sebelumnya.
Baca juga:
Apa Saja yang Menjadi Tanggung Jawab dan Pekerjaan Customer Service?
5. Follow-Up secara Sopan
Setelah wawancara, kamu bisa mengirimkan email follow-up. Namun, lakukan dengan sopan dan hindari terlalu memaksa. Ucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan.
Menunjukkan sikap profesional dan sopan dari awal proses akan memberikan kesan positif kepada perekrut dan membuka peluang lebih besar untuk diterima. (waf)