Erupsi Gunung Semeru, BNPB Larang Warga Berwisata Melihat Letusan
Senin, 24 November 2025 -
MERAHPUTIH.COM — BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melarang warga berwisata di kawasan terdampak erupsi Gunung Semeru dengan meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang, Jawa Timur, memasang banner larangan itu di kawasan setempat. Larangan itu dikeluarkan setelah banyak warga datang untuk melihat letusan.
"Saya meminta pemerintah daerah memasang banner larangan wisata di wilayah terdampak agar masyarakat tetap aman dan fokus pada pemulihan dan bantuan yang sedang berlangsung," kata Deputi Bidang Sistem dan Strategi BNPB Raditya Jati dalam rapat evaluasi Pos Komando Penanganan Darurat di Pendapa Kecamatan Candipuro di Lumajang, dikutip ANTARA, Minggu (23/11).
Baca juga:
Gunung Semeru Erupsi, DPR Minta Pemerintah Gerak Cepat Kurangi Risiko Bencana
Ia mengatakan hal itu menindaklanjuti banyak warga datang untuk melihat dampak bencana erupsi Semeru sehingga lokasi tersebut menjadi tontonan warga dan wisata bencana. Padahal, kawasan itu zona merah yang tidak boleh dikunjungi karena berbahaya.
Dia menjelaskan langkah tersebut membantu memastikan zona terdampak bencana Semeru tetap terkendali dan layanan pengungsi berjalan lancar.
PVMBG memaparkan adanya potensi awan panas hingga 4 kilometer dari puncak dan bahaya lahar sejauh 20 kilometer dari hulu sungai. Informasi itu menjadi acuan pemerintah daerah dalam menetapkan zona aman, rute evakuasi, dan lokasi hunian sementara bagi warga terdampak.(*)
Baca juga:
Siaga Maksimal Erupsi Awan Panas Semeru, Jauhi Titik-Titik Rawan Ini