Erick Thohir Mampu Dongkrak Perolehan Suara sebagai Cawapres
Rabu, 08 Maret 2023 -
MerahPutih.com - Nama Menteri BUMN Erick Thohir kerap muncul dalam beberapa survei pencapresan pada Pilpres 2024.
Pengamat politik dari Lingkar Madani Indonesia (LIMA) Ray Rangkuti menilai, Erick Thohir mampu mendongkrak perolehan suara di Pilpres 2024 jika diusung sebagai calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024.
"Erick Thohir juga punya kemampuan untuk mendongkrak suara karena yang bersangkutan dapat menutup kelemahan-kelemahan yang dimiliki dari elektabilitas capres," kata Ray, Rabu (8/3).
Baca Juga:
Erick Thohir Copot Direktur Penunjang Bisnis Pertamina
Hal tersebut, lanjutnya, disebabkan oleh tren elektabilitas Erick Thohir sebagai cawapres menunjukkan catatan positif yang signifikan.
Salah satunya, hasil survei dari Lembaga Survei Survei dan Polling Indonesia (SPIN) periode 3-13 Februari 2023 menunjukkan Erick Thohir berhasil menduduki posisi teratas sebagai cawapres dengan dukungan sebesar 17,1 persen.
Di samping itu, tambah Ray, tren elektabilitas yang positif itu juga menunjukkan bahwa Erick mendapatkan penerimaan yang baik dari masyarakat sebagai sosok cawapres.
Dengan demikian, dia pun menilai Erick memiliki bobot politik besar yang dapat membawa dampak positif bagi partai politik yang mengusungnya di Pilpres 2024.
"Bobot politik yang dimiliki oleh Pak Erick Thohir ini besar," ucap Ray, seperti dikutip Antara.
Baca Juga:
Greysia Polii hingga Erick Thohir Raih Penghargaan NOC Awards 2023
Sebelumnya, Ray telah menyampaikan ada beberapa faktor yang membuat Erick berpotensi besar menjadi cawapres dibandingkan tokoh-tokoh lain. Di antaranya, ia merupakan bagian dari keluarga besar organisasi Islam terbesar di dunia dan di Indonesia, yakni Nahdlatul Ulama (NU).
Di samping itu, tambah dia, Erick merupakan sosok pemimpin di tingkat pusat yang paling menonjol karena mampu menyita perhatian masyarakat Indonesia berkat kinerja apik di Kementerian BUMN sekaligus menjadi menteri terbaik dan andalan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). (*)
Baca Juga:
Fraksi PKS akan Panggil Erick Thohir dan Bos Pertamina