Era Digital, Jose Rizal: Tantangan bagi Para Seniman
Selasa, 29 Desember 2015 -
MerahPutih Budaya - Memasuki era digital, tentu memudahkan para pengguna internet untuk mengakses informasi sesuai kebutuhan. Hal demikian juga memberikan pengaruh besar terhadap eksistensi Taman Ismail Marzuki sebagai pusat kesenian dan wadah para seniman untuk mengeksplorasikan rasa seninya.
Saat menyasambangi salah satu tempat di Taman Ismail Marzuki, merahputih.com bertemu dengan salah seorang seniman senior yang hingga kini masih eksis dengan kegiatan seninya, Jose Rizal Manua.
Jose Rizal Manua mengatakan, dengan masuknya zaman digital jelas memengaruhi minat generasi muda untuk datang menyaksikan pagelaran seni yang diadakan di TIM.
"Sekarang ini kan, zamannya digital, peminat budaya dari anak muda banyak sekali. Akan tetapi, mereka lebih suka mengaksesnya melalui internet. Untuk datang ke TIM, menonton secara langsung pertunjukan menjadi masalah," kata Jose di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Selasa (29/12).
Selain itu, lelaki yang hingga kini masih aktif di Bengkel Rendra ini menjelaskan agar pertunjukan seni di TIM digandrungi anak muda, maka TIM harus meningkatkan kualitasnya.
"Maka yang melakukan pertunjukan harus bisa meningkatkan kualitasnya supaya tetap diminati anak muda. Persoalan ini adalah sebagai tantangan bagi seniman-seniman atau kreator-kreator yang biasa mengekspresikan karyanya di TIM secara audio visual," jelasnya. (ard)
BACA JUGA: