Ending ’Bon Appetit, Your Majesty' Terasa Kentang, Ternyata ini Penjelasannya
Selasa, 30 September 2025 -
MERAHPUTIH.COM — K-DRAMA hit Netflix Bon Appetit, Your Majesty berakhir Minggu (28/9). Drama yang memadukan kisah time travel, kuliner, dan romansa ini telah menarik perhatian para pencinta K-drama. Namun, akhir kisahnya yang menyisakan banyak pertanyaan membuat penonton malah makin penasaran.
Bagi mereka yang mengikuti cerita hingga akhir, alur penutup dan suasana yang dibangun cukup mengejutkan, meski sebagian besar tetap memberikan kesan positif. Menurut para penggemar, akhir Bon Appetit, Your Majesty bisa dirangkum dalam satu gambar: sebuah animasi dunia global saat semua orang digambarkan sebagai ‘bahagia, santai, tenang, dan tanpa beban’, bahkan nyaris ke arah sikap tidak bertanggung jawab.
Meme ini cepat menyebar karena berkaitan dengan cara cerita ditutup. Drama berakhir dengan kemunculan mendadak tokoh utama pria, Yi Heon (Lee Chae-min), di era modern, tanpa memberikan penjelasan bagaimana ia bisa menyeberangi waktu dari era Joseon pada 1500-an.
Setelah menunjukkan perpisahan menyakitkan antara Yi Heon dan tokoh utama perempuan, Yeon Ji-young (Im Yoona), drama langsung ditutup dengan adegan keduanya bertemu kembali di masa kini, berbagi hidangan yang dimasak sendiri oleh Yi Heon.
Meski di akhir episode tokoh utama perempuan menyampaikan narasi bahwa ia dan Yi Heon akhirnya bisa bersama, sayangnya kisah bagaimana Yi Heon bisa melompati waktu tak ia jelaskan.
Baca juga:
“Tapi kami berkata, ‘Benarkah ini akan berakhir seperti ini?’ Maksudku, yang benar-benar ingin kuketahui: bagaimana tiran muda ini bisa sampai ke sini?. Bagaimana dia bisa muncul dengan setelan jas, potongan rambut rapi, langsung beradaptasi begitu saja? Itu yang ingin kuketahui,” kata seorang warganet dengan sengit.
Warganet lain menimpali dengan menyebut bahwa poin terpenting dari sebuah romansa time-slip ialah cara sang tokoh menyeberangi ruang dan waktu.
“Bagaimana dia bertahan dengan kerinduan sepanjang tahun-tahun itu? Itulah yang seharusnya jadi keseruan sebenarnya,” imbuhnya.
Karena episode terakhir meninggalkan banyak pertanyaan besar tanpa jawaban, banyak penggemar menyebut ending-nya sebagai absurd happy ending, dan melabelinya sebagai B-drama (mirip B-movie).
“Konyol. Mungkin karena durasi episode terlalu singkat, jadi terasa tidak masuk akal. Seharusnya aku berhenti menonton minggu lalu,” sesal seorang warganet lain.
Komentar itu mungkin ada benarnya karena di kisah novel asli drama ini, diceritakan Yi Heon ikut menjelajah waktu ke masa kini bersama Ji-young lewat Mangunrok. Bedanya, Ji-young terbangun di Paris, Yi Heon jatuh di Gunung Budhak. Karena kebingungan dan kehilangan arah di dunia baru, Yi Heon mengalami kecelakaan mobil. Ia ditabrak seorang CEO perusahaan makanan.
Dengan sifat amat pemilih dan citarasa tinggi dalam urusan makanan, Yi Heon akhirnya direkrut sang CEO ke dalam perusahaannya. Begitulah akhirnya ia mencari seorang koki bernama Yeon Ji-young di masa kini.
Meski kisah time travel Yi Heon tak terungkap dalam drama, banyak yang mengaku puas hanya karena kedua tokoh utama diperlihatkan bahagia bersama.
Meski demikian, mayoritas tetap merasa terhibur dengan akhir cerita, terutama saat Yi Heon dan Ji Young dipertemukan kembali. Banyak pula yang memuji penampilan Lee Chae-min di era modern, menyebut visualnya semakin tajam dengan gaya rambut dan busana yang menawan.
Nah, menurut kamu gimana nih endingnya, oke atau kentang banget?(dwi)
Baca juga:
YoonA SNSD Tampilkan Tingkah Setengah Iblis dalam Film 'Pretty Crazy', Siap Tayang 20 Agustus 2025