Eau de Space, Wewangian Aroma Angkasa Luar

Sabtu, 04 Juli 2020 - Leonard

PERNAH terbayang parfum beraroma angkasa luar? Aromanya pasti tidak biasa. Ahli kimia Steve Pearce menciptakan inovasi ini. Pendiri Omega Ingredients itu membuat Eau de Space, parfum dengan aroma khas layaknya ruang angkasa.

Aromanya seperti apa? Pearce mengatakan kepada CNN Eau de Space memiliki aroma seperti bagian dalam Stasiun Luar Angkasa Mir. Aromanya berasal dari campuran seared steak, resberi, dan rum.

Baca juga:

Astronaut Berbagi Swafoto Menakjubkan Selama Perjalanan Angkasa Luar

1
Awalnya digunakan untuk membantu para astronout. (Foto: dailymail)

Parfum ini memang dibuat khusus. Kamu tidak akan menemukan parfum ini di rak-rak toko komestik yang dijejerkan dengan produk parfum seperti chanel.

Jika tidak mau membayar Rp3,6 miliar untuk menikmati perjalanan menggunakan Virgin Galactic ke luar angkasa, Eau de Space bisa jadi alternatif. Parfum ini setidaknya memberikan kamu sensasi berada di luar angkasa walau kamu di bumi.

Baca juga:

NASA Menghabiskan Rp2,6 Triliun Untuk 'Hotel' Bulan

2
Tidak akan ditemukan di toko-toko parfum konvensional. (Foto: medium)

Parfum ukuran 0,1 liter dijual mulai dari Rp420 ribu. Pembelian menggunakan sistem pre-order dan siap dikirim pada Oktober 2020. Setiap pembelian juga akan termasuk sumbangan botol ke sekolah K 12 agar siswa dapat belajar tentang aroma ruang.

Biaya produksi parfum Eau de Space mencapai Rp2,9 miliar. Pihak perusahaan tidak akan memproduksi lagi parfum ini. Meski begitu Omega Ingredients kabarnya tengah bersiap untuk menciptakan parfum aroma bulan, yakni Eau de Moon. (lgi)

Baca juga:

NASA Minta Bantuan untuk Navigasi Curiosity Rover di Mars

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan