Carlos Pena Ingin Buktikan Diri di Persija Usai Diragukan

Minggu, 30 Juni 2024 - Frengky Aruan

MerahPutih.com - Pelatih anyar Persija Jakarta, Carlos Pena ingin membuktikan dirinya di Skuad Macan Kemayoran. Carlos Pena diragukan berbekal persentase kemenangan di dua klub sebelumnya. Carlos Pena melatih FC Goa (2022/2023) dan Ratchaburi FC (2023/2024). Catatan kemenangan Carlos Pena saat mnangani dua klub tersebut tidak mengesankan.

Dari total 58 laga di dua tim itu, Pena hanya meraih 24 kemenangan, 9 imbang, dan menelan 25 kekalahan. Jika dirata-rata poin yang didapat Pena adalah 1,40 per laga atau 41 persen.

Carlos Pena hanya meraih 13 kemenangan, 3 imbang, dan 12 kekalahan dari 28 laga saat menangani FC Goa musim 2022/2023. Adapun FC Goa menempati urutan 7 klasemen Liga Super India pada musim tersebut.

Sementara saat di Ratchaburi, ia mencatatkan 11 kemenangan, 6 imbang, dan 13 kali kekalahan dari 30 laga musim 2023/2024. Bersamanya, Ratchaburi finis di urutan 6 Thailand Premier League (TPL).

"Soal 41 persen rekor kemenangan, Anda bisa melihat hal tersebut dari sudut pandang yang berbeda. Menurut saya, musim terakhir saya bersama Ratchaburi itu sukses besar karena mereka membuat tim yang berjuang untuk degradasi dan kami berakhir di peringkat keenam," kata Pena.

Baca juga:

Lewat Proses Transfer, Dewa United FC Resmi Datangkan Taisei Marukawa

“Saya juga mengantarkan mereka ke perempat final Thai League Cup, jadi itu sukses besar. Tentunya ini tidak sama seperti tim yang punya 41 persen rekor kemenangan," tambahnya.

Menurutnya, kondisi tersebut tidak akan terjadi di Persija. Carlos Pena menilai situasi dan kondisi Persija jauh lebih baik.

"Tim ini (Persija) tidak dibentuk seperti itu. Saya pikir tim ini dibentuk untuk bertarung menjadi juara," ujar pelatih asal Spanyol tersebut.

Namun, Pena tidak mempersoalkan publik atau suporter Persija yang ragu karena catatannya itu. Menurutnya, hal itu wajar di dunia sepak bola.

"Saya paham kritikan mereka, saya menerima semua opini. Tapi, saya memohon satu hal, jangan nilai saya sekarang. Nilai saya saat saya telah mengakhiri waktu saya di Persija."

"Lalu, kita bisa berbicara mengenai angka dan performa saya di sini. Sekarang, waktunya untuk mempercayai saya, waktunya untuk bekerja, waktunya untuk mempersiapkan tim untuk liga nanti, dan jangan khawatirkan saya," tutur pelatih berusia 40 tahun dan berlisensi UEFA Pro tersebut. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan