Bonus Atlet SEA Games 2025 Dipastikan Utuh, Ketum IWbA: Rp 1 Miliar dari Presiden Prabowo Sudah Disiapkan
Rabu, 10 Desember 2025 -
MerahPutih.com - Ketua Umum Indonesia Woodball Association (IWbA), Aang Sunadji memastikan, bonus Rp 1 Miliar dari Presiden RI, Prabowo Subianto, bakal 100 persen diberikan kepada para atlet peraih medali emas SEA Games 2025.
Sebelumnya, Prabowo mengungkapkan bahwa pemerintah akan memberikan bonus Rp 1 miliar bagi para atlet yang berhasil membawa pulang medali emas dari SEA Games 2025.
Jumlah tersebut menjadi motivasi tersendiri bagi para atlet yang akan tampil di pesta olahraga di Thailand, yang digelar pada 9-20 Desember 2025 itu.
Baca juga:
Ketum IWbA Aang Sunadji Dorong Atlet Woodball Bertanding Sepenuh Hati, Wujudkan Mimpi Emas Indonesia
Pemerintah Targetkan Woodball Bawa 4 Medali Emas di SEA Games 2025
Pemerintah juga menargetkan woodball bisa membawa pulang minimal empat medali emas. IWbA pun optimistis bisa menjadi juara umum.
"Saya tegaskan dengan keras, tidak ada satu rupiah pun yang dipotong dari hak atlet," jelas Aang Sunadji dikutip dari BolaSkor, Selasa (09/12).
"Sudah saya jamin selama setahun ini, saya selalu wanti-wanti ke semua pengurus pelatih, 'Tidak boleh ada satu rupiah pun hak atlet yang anda ambil,' saya bilang begitu," terang Aang.
Baca juga:
SEA Games 2025 Thailand: Aksi Defile Kontingen Indonesia Unjuk Gigi dalam Opening Ceremony
Menurutnya, staf kepelatihan nantinya sudah memiliki bagian bonus tersendiri.
"Bonusnya tetap ada untuk pelatih, tetapi untuk pengurus besar (PB) memang tidak ada," ujar Aang Sunadji.
"Tapi buat saya, cita-cita kami itu mempersembahkan sesuatu yang indah untuk negara ini, ini pengabdian. Jadi, cita-cita kami tuh benar-benar pengabdian," tegasnya.
Ketua IWbA Bicara soal Transparansi Bonus Atlet SEA Games 2025
"Kami selalu transparan, bahkan kemarin dana Pelatnas, dana keberangkatan SEA Games, itu kita adakan satu workshop. Itu kita buka semuanya, jadi kita paparkan ke atlet," ucapnya.
Menurutnya, transparansi dan keterbukaan tersebut bisa menghindari praktik-praktik nakal dari oknum yang mungkin terbesit untuk melakukan kejahatan.
Selain atlet, IWbA juga terbuka soal aliran dana ke berbagai pihak, termasuk Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Baca juga:
Tidak Ada Kendala dalam Persiapan, Woodball Indonesia Siap Perjuangkan Juara Umum di SEA Games 2025
Aang pun berharap, cabor-cabor lain melakukan hal yang sama dengan apa yang sudah dijalankan IWbA.
Melalui transparansi soal dana tersebut, diharapkan bisa menjadi suatu hal yang baik agar kehidupan atlet lebih terjaga lagi ke depannya.
Woodball Indonesia Ingin Catatkan Sejarah di SEA Games 2025
"Saya selalu bilang ke teman-teman pengurus bahwa cukup nama kita tercatat di sejarah. Bukan di uang. Uang bisa dicari, dan itu pun saya tanamkan ke teman-teman atlet," tambah Aang.
"Jadi saya bilang, tolong buang jauh-jauh di otak kalian masalah uang. Uang itu akan datang pada saatnya."
"Yang penting fight dulu. Kalau kalian fight, saya janji akan jaga dan tidak ada satu rupiah pun hak atlet yang diambil. Jadi di Woodball itu bener-bener kita menjaga lah ya," tambahnya.
Sementara untuk cabor woodball di SEA Games 2025, Indonesia akan bersaing dengan tiga negara, yakni Thailand, Malaysia, dan Singapura. (*)