Belgia Kantongi Kunci Redam Brasil

Kamis, 05 Juli 2018 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Palang pintu pertahanan Timnas Belgia, Vincent Kompany mengaku sudah punya cara untuk mengalahkan Brasil ketika kedua tim saling berhadapan pada babak perempat final Piala Dunia 2018, di Kazan Arena, Sabtu (7/7).

Kompany mengakui skuat Timnas Brasil hampir tidak ada cacat, baik dari sisi pertahanan maupun dalam menyerang. Apalagi, lanjut dia, didukung dengan skill individu pemain Brasil yang di atas rata-rata.

"Pertahanan mereka solid, mereka memenangi semua duel pertahanan dan penyerangan. Mereka tidak takut untuk berduel satu lawan satu. Brasil selalu punya kunci untuk membuka setiap situasi," imbuh bek Manchester City itu.

Serbia v Brasil. Foto: @CBF_Futebol

Untuk itu, Kompany memastikan Belgia tidak bakal terjebak dalam duel satu lawan satu dengan pemain Brasil jika mau meraih kemenangan untuk lolos ke semifinal.

"Kami akan memerhatikan setiap pemain mereka, namun kami akan kalah jika membuat pertandingan ini seperti duel individu. Jika ini akan menjadi pertandingan individu, kami tidak akan punya peluang."

Belgia dan Brasil punya cerita yang berbeda pada babak 16 besar. Brasil secara meyakinkan membungkam Meksiko dua gol tanpa balas.

Sebaliknya, Belgia harus tertinggal dua gol terlebih dahulu sebelum menutup laga dengan keunggulan 3-2 ketika menghadapi wakil dari Asia Jepang.

Pemain Belgia merayakan gol
Pemain Belgia Fellaini merayakan golnya ke gawang Jepang (Foto: FIFA.com)

Tidak heran, beberapa kalangan memprediksi Brasil akan keluar sebagai pemenang. Namun, Kompany memastikan Belgia takkan tampil sebagai pecundang di laga yang bakal digelar akhir pekan nanti.

"Secara individual, Brasil adalah tim terkuat di Piala Dunia 2018. Itu adalah pujian namun tidak akan memengaruhi peluang kami melawan mereka. Tidak seorang pun dari kami akan tidur di malam hari dengan berpikir kami sudah kalah dari Brasil," tandas Kompany seperti dilansir Soccerway.

Sepanjang sejarah, Belgia sudah empat kali bertemu Brasil. Tim Samba unggul dengan meraih tiga kemenangan, adapun Belgia satu kali pada pertandingan persahabatan 1963. (*/BolaSkor)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan