Bahas Penyelesaian Tolikara KOMAT Temui Panglima TNI

Rabu, 22 Juli 2015 - Bahaudin Marcopolo

MerahPutih Nasional - Komite Umat Untuk Tolikara (KOMAT) yang terdiri antara lain   Didin Hafidhuddin bersama dengan 12 rombongan menyambangi ruang kerja Panglima TNI di kawasan Jl. Medan Merdeka Barat Rabu (22/7). Kedatangan mereka untuk bertemu dengan Panglima TNI guna membahas penyelesaian insiden Tolikara beberapa waktu silam.

Kedatangan belasan rombongan Dewan Syuro Tolikara disambut Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo Kabais TNI Mayjen TNI Erwin Syafitri, Asintel Panglima TNI Mayjen TNI (Mar) M. Faridz Washington, dan Kapuspen TNI Mayjen TNI M. Fuad Basya.

Dalam pertemuan tersebut, Panglima TNI dan Dewan Syuro Komite Umat Untuk Tolikara membahas tentang penyelesaian insiden yang terjadi di Tolikara, Papua, beberapa waktu yang lalu.


Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menyampaikan bahwa permasalahan tersebut sudah ditangani secara terpadu oleh jajaran TNI, Polri dan Pemerintah.

"Terkait rumah maupun bangunan serta tempat ibadah yang mengalami kerusakan/terbakar, akan segera diselesaikan," kata Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.

Jenderal Gatot melanjutkan bahwa anggaran sudah disiapkan oleh Pemerintah. Rumah yang terbakar sekitar 70. Pemerintah akan bangun 85 rumah termasuk Masjid yang terbakar dan sisanya untuk masyarakat sekitar.

"Yang akan membangun adalah TNI dalam bentuk Karya Bakti, diharapkan beberapa bulan akan selesai," tandas alumnus Akabri tahun 1982. (bhd

BACA JUGA: 

Kapuspen TNI: Insiden Tolikara Kasus Kriminal saat Hari Raya Keagamaan 

Wakil Ketua DPR: Kerusuhan Tolikara Tidak Bermotif Politik 

Komarudin Watubun: Masalah Papua Termasuk Kerusuhan Tolikara Hanya Panggung Politik 

FPI Desak Polisi Usut Tuntas Kerusuhan Tolikara 

Kapolri Akui Sudah Kantongi Nama Provokator Kerusuhan Tolikara 

Ulama NU: Peristiwa Tolikara Tunjukkan Keberagamaan Masih Sensitif

 

 

 

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan