Anak Buah Prabowo di DPR Setuju Dukung Proyek KAI Tambah Gerbong Anyar
Selasa, 04 November 2025 -
MerahPutih.com - Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Gerindra, Danang Wicaksana Sulistya, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah pemerintah dan PT Kereta Api Indonesia (KAI) dalam menambah gerbong kereta, khususnya untuk KRL di wilayah Jabodetabek.
Menurut Danang, kebijakan ini merupakan langkah konkret dalam memperkuat layanan transportasi publik sekaligus mendukung visi Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan konektivitas nasional yang modern dan inklusif.
“Melalui penambahan jumlah gerbong dan peningkatan fasilitas stasiun, komitmen Pak Presiden sangat strategis dalam mengurangi kepadatan penumpang, khususnya di wilayah Jabodetabek yang menjadi pusat aktivitas masyarakat,” kata Danang di Jakarta, Selasa (4/11).
Baca juga:
KRL Baru Rute Bogor-Cikarang Sudah Beroperasi, Langsung Diimpor dari China
Danang menegaskan, transportasi publik yang nyaman dan layak adalah hak masyarakat serta bagian penting dari pembangunan nasional.
"Kami di Komisi V DPR RI sangat mendukung langkah Presiden dan KAI dalam meningkatkan kapasitas armada. Transportasi publik yang nyaman dan layak adalah hak masyarakat dan bagian penting dari pembangunan nasional," tandas anak buah Prabowo di DPR itu.
Restu Presiden Prabowo
Dukungan DPR RI ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo kepada Direktur Utama PT KAI, Bobby Rasyidin, untuk memperkuat sistem transportasi massal nasional.
Baca juga:
Kapasitas Terus Penuh, PT KAI Pesan 23 KRL Anyar dari China dan PT INKA
“Presiden menyampaikan bahwa transportasi massal, khususnya kereta api, adalah bagian dari peradaban bangsa dan menjadi tanggung jawab pemerintah untuk memastikan keamanan, kenyamanan, dan kebersihan layanan,” kata Bobby usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Senin (3/11).
Saat ini, KAI telah memesan 12 train set dari PT INKA dan 11 train set dari Tiongkok. Dari jumlah tersebut, delapan sudah beroperasi penuh, tiga menunggu kualifikasi teknis dari DJKA, dan tiga lainnya akan dioperasikan bulan ini. Sementara 12 train set dari INKA ditargetkan beroperasi pertengahan tahun depan. (Asp)