5 Hidangan Bikin Tahun Baru Imlek Semakin Lengkap

Selasa, 17 Januari 2023 - Andreas Pranatalta

PERAYAAN imlek tidak lepas dari ritual makan bersama keluarga. Menu yang dihadirkan pun tidak boleh sembarangan karena punya arti tersendiri.

Tahun Baru Imlek kali ini jatuh pada 22 Januari. Enggak lengkap rasanya kalau belum menyantap beberapa makanan ini. Mengutip laman Antara, berikut lima hidangan wajib saat merayakan Imlek.

Baca juga:

Makanan Tahok Khas Negeri Aing,Berasal dari Etnis Tionghoa

1. Siu Mi

Imlek Belum Lengkap Kalau Belum Ada Hidangan ini
Menyantapnya tidak boleh terputus. (Foto: Instagram@wicha9101)


Bentuknya panjang, gurih, dan kenyal. Siu mi selalu hadir menemani kehangatan keluarga saat Tahun Baru Imlek. Selain rasanya yang lezat, mi goreng satu ini memiliki makna panjang umur, kebahagiaan, dan rezeki yang berlimpah.

Mi ini juga harus disantap utuh hingga bagian paling ujung dari mi tanpa digigit. Jika terputus, maknanya berarti tidak baik.

Siu mi biasanya disajikan dengan sawi, kol, jamur, udang, kerang, dan cumi. Kamu juga bisa menambahkan bakso, irisan daging ayam, dan sosis sebagai pelengkap. Untuk melepas dahaga, masyarakat Tionghoa biasanya menyantap siu mi ditemani dengan arak.

2. Ikan Bandeng

Imlek Belum Lengkap Kalau Belum Ada Hidangan ini
Permintaan ikan bandeng meningkat menjelang Imlek. (Foto: Unsplash/Jonal Dela Cruz)


Menjelang perayaan Imlek, penjualan ikan bandeng pasti meningkat. Mereka yang merayakan Imlek menganggap ikan ini sebagai simbol rezeki untuk tahun ke depan.

Biasanya, ikan bandeng akan diolah dengan bumbu tumisan sayur yang terasa asam manis. Ikan pun harus disajikan secara utuh, kepala ikan harus diarahkan ke tamu terhormat atau orang tua. Ini simbol untuk menunjukkan rasa hormat.

Para anggota keluarga lainnya baru bisa menyantap ikan ini setelah orang yang menghadap ke arah kepala ikan sudah mulai makan.


3. Bebek Panggang

Imlek Belum Lengkap Kalau Belum Ada Hidangan ini
Bebek panggang dianggap sebagai simbol kemakmuran. (Foto: Pixabay/NickyGirly)


Bebek panggang dianggap sebagai simbol kemakmuran. Orang yang menyantap hidangan ini berharap bisa semakmur para raja. Sama seperti ikan bandeng, bebek panggang ini harus disajikan secara utuh. Konon katanya itu sebagai harapan agar keluarga tetap bersama, utuh, dan bahagia.

Menurut tradisi zaman dulu, bebek digambarkan sebagai hewan yang memiliki sifat yang serakah sehingga dengan menyantap dagingnya, kita bisa terhindari dari sifat buruk tersebut.

Baca juga:

4 Hal Ini Wajib Dilakukan Sebelum dan Ketika Merayakan Imlek!

4. Kue Keranjang

Imlek Belum Lengkap Kalau Belum Ada Hidangan ini
Kue keranjang bermerek lampion sudah ada sejak tahun 1960-an. (Foto: Merahputih.com/Cahyo)


Hidangan ini adalah hidangan yang paling populer saat perayaan Imlek. Kue keranjang dalam bahasa Mandarin disebut dengan Nian Gao atau dalam dialek Hokkian disebut dengan Ti Kwe.

Dari segi simbolik, kue ini melambangkan harapan keluarga yang selalu rukun dan sejahtera. Biasaya, kue ini disusun bertingkat dari ukuran yang paling besar hingga paling kecil. Ini melambangkan rezeki dan kemakmuran yang meningkat.

5. Jeruk Santang

Imlek Belum Lengkap Kalau Belum Ada Hidangan ini
Ilustrasi jeruk santang. (Foto: Unsplash/Xiaolong Wong)


Kalau kamu berkunjung ke rumah orang yang merayakan Imlek, pasti ada jeruk santang di mejanya. Jeruk ini melambangkan kemakmuran dan rezeki yang selalu bertumbuh. Biasanya, jeruk disajikan lengkap dengan daunnya sebagai simbol dari kehidupan dan kesejahteraan. (and)

Baca juga:

Ini Cerita Dibalik Nama-Nama Hewan pada Kalender Imlek

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan