5 Fakta Menarik Tavullia, Kota Kelahiran Valentino Rossi

Jumat, 25 Mei 2018 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Italia dikenal memiliki kota-kota indah seperti Milan, Roma, Turin, ataupun Naples. Ketenaran ketiga tempat tersebut tak lepas dari kehebatan klub sepak bola yang dimiliki yakni AC Milan, Inter Milan, Juventus, AS Roma, serta Napoli.

Setiap klub tersebut memiliki sosok yang dipuja. Naples misalnya, sosok Diego Armando Maradona, dielukan bagai Tuhan di sana. Kondisi tersebut tak lepas dari bagaimana Maradona berhasil memberikan berbagai gelar untuk Napoli.

Namun, bagi penggila balap, ketiga kota tersebut tidak memiliki arti apapun dibanding Tavullia, bukit kecil yang berjarak 15 menit dari Sirkuit Misano. Kota tersebut menyimpan sejarah besar di mana peraih sembilan gelar juara dunia grand prix, Valentino Rossi, lahir dan tumbuh besar di sana.

Tuvallia

Tak seperti Maradona yang datang lalu pergi. Rossi hingga saat ini masih bermukim dan menjalani kehidupan di Tavullia saat jeda musim balapan. Setiap sudut dari kota tersebut dipastikan mengenal dan mengetahui bagaimana perjalanan karier The Doctor.

Tavullia dan keluarga Rossi memang tidak bisa dipisahkan. Jauh sebelum The Doctor mengenal motor pertamanya, sang Ayah, Graziano, sudah terlebih dulu menjadi pahlawan berkat tiga gelar juara Grand Prix 250cc yang diraihnya.

Bisa dipastikan, tanpa Rossi dan Graziano, Tavullia tak akan menjadi kota yang dipandang. Kehadiran mereka berdua bagai nadi yang menghidupi masyarakat di sana dan menghadirkan lima fakta menarik yang patut disimak berikut ini.

Kantor Pusat VR46 Fans Club

Pada setiap balapan MotoGP, bendera kuning VR46 selalu berkibar. Tak peduli Rossi tidak naik podium atau siapa yang menjadi juara, warna kuning selalu mendominasi tribun penonton.

Penggemar Rossi disebut biasa dikenal dengan VR46 Fans Club yang tersebar di seluruh belahan dunia. Namun, kantor pusat VR46 hanya ada satu yakni di Tavullia.

Nomor 46 Selalu Menghiasi Setiap Sudut Tavullia

Nomor 46 menjadi ciri khas Rossi. Tak pernah sekalipun The Doctor mengubah angka di motornya meski telah berkali-kali berpindah tim.

Kesetiaan Rossi pada nomor 46 juga ditiru masyarakat Tavullia. Di sana setiap pagar, pohon, rumah, atau restoran pasti memiliki aksen 46. Bahkan gereja dan kuburan juga tak luput dari hal tersebut.

Batas Kecepatan

Keidentikan Rossi dengan nomor 46 bahkan sampai terbawa ke peraturan daerah. Di Tavullia, setiap pengendara motor atau mobil hanya boleh memacu kendaraannya dengan kecepatan maksimal 46km/jam.

Lonceng Gereja Penanda Balapan Dimulai

Setiap penduduk Tavullia tentu tidak ingin melewatkan aksi anak kampung mereka, Rossi, beraksi di lintasan. Namun, bagaimana cara mereka tahu kapan The Doctor bakal tampil?

Penduduk Tavullia tak perlu khawatir ketinggalan aksi Rossi di lintasan. Seorang pastur gereja akan membunyikan lonceng sebagai penanda bahwa balapan telah dimulai kepada seluruh penduduk.
Ranch VR46

Meski Rossi bakal memutuskan untuk pensiun dari dunia balap pada saatnya nanti, masyarakat Tavullia tak akan kehilangan aktivitas balapan. The Doctor telah membuka sekolah balap bernama VR46 Academy di Tavullia.

VR46 Academy juga menjadi tempat pembibitan pembalap berbakat baru yang kelak akan kembali mengharumkan nama Tavullia saat Rossi sudah memutuskan untuk gantung helm. (*/Bolaskor)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan