4 Kali Gempa Goyang Indonesia dalam Sehari
Minggu, 12 Juni 2022 -
GUNCANGAN gempa terjadi di empat wilayah Indonesia dalam sehari, (12/6/2021). Gempa pertama terjadi di Kota Meulaboh, Banda Aceh, Aceh, pada pukul 02.23, diikuti gempa lain di Pasaman, Sumatra Barat, pada pukul 04.37. Di waktu yang hampir bersamaan, lindu juga mengguncang Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara (Sulut). Pada pukul 18.20, gempa terjadi di wilayah Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku.
Kota Meulaboh diguncang gempa 4,9 magnitudo dengan pusat gempa berada di laut sejauh 38 kilometer barat daya Meulaboh. Gempa dengan kedalaman 30 kilometer itu dirasakan di Gayo Lues dan Naganraya. “Waspadai terjadinya gempa susulan,” ujar BMKG saat mengabarkan gempa dini hari ini via media sosial.
Baca Juga:
Empat Hari Bersejarah di Gedung DPR jadi Puncak Gerakan Reformasi
Dua jam berselang, gempa terjadi kembali. Kali ini menggetarkan Kabupaten Pasaman, Sumatra Barat. Gempa yang terjadi jelang subuh itu berepisentrum di darat, 25 kilometer barat daya Pasaman. Guncangan gempa 4,9 magnitudo itu dirasakan warga Agam, Padang Panjang, Bukittingi, Pariaman, Padang, dan Lubuk Basung. “Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Sumatra segmen Sianok,” ungkap Kepala Stasiun Geofisika Padang Panjang Irwan Slamet dalam keterangan resminya, (12/6/2021).
Di waktu yang hampir bersamaan, gempa juga mengguncang wilayah Melonguane di Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara. Gempa 5 magnitudo itu terjadi di kedalaman 10 kilometer dengan pusat gempa berada di 220 kilometer barat laut Melonguane.
Selepas magrib, giliran Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku, yang digoyang gempa. Pusat gempa 5 magnitudo ini dikabarkan berada di 133 kilometer tenggara Seram Bagian Timur di kedalaman 15 kilometer.
BMKG menyatakan gempa ini tak berpotensi tsunami. Tak ada korban jiwa dilaporkan dari keempat gempa yang menggoyang Tanah Air dalam sehari tersebut. BMKG mengimbau masyarakat tidak panik dan termakan hoaks saat menghadapi situasi gempa. Meski demikian, BMKG tetap mengingatkan untuk selalu waspada dan mengantisipasi adanya gempa susulan.(dwi)