2 Alasan Partai Buruh Tidak akan Dukung Anies di Pilpres 2024
Kamis, 14 September 2023 -
MerahPutih.com - Nama bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan dicoret Partai Buruh dari kandidat yang akan mereka dukung.
"Ada dua alasan yang diambil para penilai dalam pencermatan itu," kata Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, kepada wartawan di Jakarta, Rabu (13/9).
Baca Juga
Jubir Klaim Anies Pro Wong Cilik dan Tak Perlu Pakai Politik Identitas
Alasan yang pertama yaitu karena juru bicara Anies yaitu salah satu anggota Timses dianggap 'mengobok-obok' Serikat Buruh KSPI dan SPM.
Dia menganggap sikap anggota Timses Anies tersebut memberi pengaruh negatif kepada serikat buruh.
"Jadi Anies Baswedan tidak mungkin dipilih oleh Partai Buruh," ungkapnya.
Alasan kedua, Said Iqbal mengatakan Anies tidak amanah. Dia menganggap mantan Gubernur DKI itu menusuk kawannya dari belakang, bahkan sebelum menjadi presiden.
"Seiring sejalan dari berita-berita yang kami dapat, ditusuk dari belakang itu belum jadi presiden apalagi jadi presiden," jelasnya.
Baca Juga
Anies Tanggapi Bentrok di Pulau Rempang: Investasi Picu Derita, Perlu Dikoreksi
Said Iqbal juga mengatakan akan melakukan rapat untuk menentukan nama capres yang didukung Partai Buruh. Nama capres yang didukung akan diumumkan pada tanggal 9 Oktober nanti.
"Nanti tim akan rapat selama 7 hari, rekomendasi akan keluar, rapat 1-7 Oktober. lalu akhirnya rapat presidium pada tanggal 8-9 Oktober akan memutuskan 1 capres pilihan Partai Buruh," sebutnya.
Pengumuman itu akan dilakukan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan. Dia mengatakan capres yang didukungnya akan mendapatkan suara 6,5-10 juta dari dukungan Partai Buruh.
"Partai buruh berjanji setelah dilakukan mapping dengan seizin Tuhan, akan menyumbangkan suara 6,5-10 juta secara nasional. Mudah-mudahan itu bisa menambah suara capres yang dipilih oleh Partai Buruh," tuturnya.
Partai Buruh diketahui menggelar konvensi bakal capres dan cawapres 2024. Dalam konvensi capres dan cawapres 2024 itu Partai Buruh membawa nama seperti Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, hingga Najwa Shihab.
Selain Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Najwa Shibab, ada juga nama Presiden Partai Buruh Said Iqbal. Nama-nama itu merupakan rekomendasi Rakernas Partai Buruh yang dihadiri oleh perwakilan 38 provinsi Indonesia. (Knu)
Baca Juga
PKS akan Gelar Musyawarah Majelis Syura Bahas Anies-Cak Imin