15 Juta Kilogram Beras Digelontorkan ke Retail Moderen
Rabu, 21 Februari 2024 -
MerahPutih.com - Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) terus mengala lonjakan. Harga beras medium II naik sebesar 6,25 persen atau Rp 900 per kilogram menjadi Rp 14.250 per kilogram jika dibandingkan dengan harga Januari 2024.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono melepas 15 juta kg atau 15.000 ton beras premium ke retail modern yang berada di wilayah Jabodetabek. Peluncuran beras ini dilaksanakan di Gudang RPC PT Food Station Tjipinang, Jakarta Timur, Rabu (21/2).
Baca Juga:
Penyaluran Beras SPHP Telah Mencapai 264.808 Ton
Pj Hetu tegaskan, ketersediaan beras hari ini di Pasar Induk Beras Cipinang adalah sebanyak 46.049 ton.
"Sebenarnya stok 30 ribu sudah cukup, maka kalau stok 49 ribu di Cipinang cukup untuk memenuhi pasar sekitar Jabodetabek, mungkin tadi ada ke Balaraja dan lain-lain," katanya.
Pj Heru menuturkan, pendistribusian beras premium ini sebagai upaya pengendalian inflasi, tidak hanya untuk DKI Jakarta namun juga untuk pengendalian inflasi nasional.
Melalui pendistribusian beras ke retail modern ini, Pemda DKI berupaya untuk menjaga kesetersediaan beras untuk masyarakat dengan harga sesuai dengan HET beras senilai Rp 13.900 per kilogram.
PT. Food Station Tjipinang Jaya pada hari ini mengirimkan 300 ton beras ke retail modern Jabodetabek dari keseluruhan penugasan sebanyak 15.000 ton. Pendistribusian akan dilakukan bertahap sampai dengan Ramadan.
"Tentunya masyarakat lebih bijak untuk membeli. Kalau kebutuhan satu bulan 10 kilo, cukup 10 kilo. Tidak perlu khawatir. Itu aja," katanya.
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi DKI Jakarta mencatat tingkat inflasi DKI Jakarta pada Januari 2024 terhadap Januari 2023 secara tahunan (year on year) sebesar 1,83 persen yang disebabkan salah satunya karena kenaikan harga beras. (Asp)
Baca Juga:
Beras Premium di Pasar Ritel Modern Mengalami Kenaikan Harga