Tingkatkan Literasi Keuangan, Jokowi Perintahkan Bikin Berbagai Kelompok Usaha


Layanan Bank. (Foto: Antara).
MerahPutih.com - Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) diminta lebih agresif dalam meningkatkan literasi atau pemahaman masyarakat tentang produk dan jasa keuangan sebagai cara meningkatkan akses keuangan, menciptakan keadilan sosial, meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat.
Presiden RI Joko Widodo menegaskan, dengan literasi keuangan yang baik, masyarakat akan memahami cara untuk memperoleh akses pembiayaan. Masyarakat juga akan terdorong untuk aktif menabung di lembaga-lembaga keuangan.
"Oleh karena itu, perlu terdapat cara-cara baru dalam menyosialisasikan dan mengedukasi pentingnya akses keuangan bagi masyarakat," katanya.
Baca Juga:
Bareskrim Polri Selamatkan Uang Negara Rp200 Miliar Lebih
Presiden meminta TPAKD menggunakan cara-cara dengan unsur seni dan budaya, karakter kekinian, dan cara lainnya yang sesuai dengan karakter kelompok sasaran masyarakat. Selain itu melibatkan lembaga pendidikan, lembaga keagamaan, termasuk bekerja sama dengan para tokoh yang berpengaruh.
Jokowi juga memerintahkan, TPAKD harus lebih aktif mendorong pendirian berbagai kelompok usaha, seperti kelompok tani, dan koperasi. Upaya itu juga harus dapat dibarengi dengan menanamkan model kerja korporasi dalam koperasi serta pendampingan.
“Sekali lagi dengan cara-cara yang inovatif sesuai dengan karakter kelompok sasaran,” ujarnya.

TPAKD, diminta Jokowi, memperkuat infrastruktur percepatan akses keuangan. Hal itu dapat dilakukan dengan cara mendirikan PT Penjaminan Kredit Daerah (Jamkrida), mendirikan lembaga keuangan mikro, menyediakan agen bank di setiap desa, termasuk juga mempercepat penerbitan obligasi daerah.
“Ini penting, dan upaya-upaya lainnya. Percepatan ini tidak mungkin dilakukan jika caranya masih biasa-biasa saja. Harus ada terobosan baru yang inovatif dan efisien,” ujar nya.
Baca Juga:
Belanja di Toko Kelontong Tetangga Sistem Sederhana Penyintas Pandemi
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Tantang Demonstran Datang ke Rumahnya, Siap Lawan Sendirian
![[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Tantang Demonstran Datang ke Rumahnya, Siap Lawan Sendirian](https://img.merahputih.com/media/41/fc/87/41fc87054230be18eb0febe556b02abe_182x135.png)
UMKM Angkat Kaki dari District Blok M, PT MRT Sebut Koperasi Langgar Perjanjian Biaya Sewa

UMKM Binaan KAI Siap Go Global Lewat Sertifikasi Halal, BPOM, dan HKI

Gibran tak Hadiri Reshuffle Kabinet, Jokowi Berikan Pembelaan

[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
![[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan](https://img.merahputih.com/media/e3/8d/47/e38d4720b00e99ed6f2912dbc82158dc_182x135.png)
Proyek Sentra Fauna Jakarta Capai 60 Persen, Siap Jadi Ikon Baru UMKM

Indonesia Ekspor Perdana Produk Kerajinan Serat Alam Enceng Gondok ke Amerika

Jokowi tak Hadir di Sidang Gugatan Ijazah, Penggugat Minta Ganti Hakim

Duit Rp 200 Triliun Harus Dinikmati UMKM

Ijazah Gibran Digugat Rp 125 Triliun, Jokowi: Nanti Sampai Kelulusan Jan Ethes Ikut Dipermasalahkan
