Survei Indikator: Simulasi Duet Ganjar-Erick Tertinggi, Kalahkan Anies-AHY dan Prabowo-Puan

Mula AkmalMula Akmal - Rabu, 04 Januari 2023
Survei Indikator: Simulasi Duet Ganjar-Erick Tertinggi, Kalahkan Anies-AHY dan Prabowo-Puan

Dokumentasi. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan keterangan kepada wartawan di Solo, Senin (31/10/2022). (ANTARA/Aris Wasita)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Indikator Politik Indonesia melakukan simulasi bakal pasangan calon (paslon) di Pilpres 2024.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi memaparkan elektabilitas tunggal para tokoh capres berefek pada tingkat elektabilitas saat dipasangkan dengan cawapresnya.

Baca Juga:

Survei Charta: Ridwan Kamil Cawapres Paling Disukai di Atas Sandiaga Uno dan AHY

Seperti elektabilitas Ganjar Pranowo yang naik di bulan Desember 2022.

"Berimbas ke elektabilitas pasangan Ganjar-Erick Thohir juga naik. Elektabilitas anies turun di bulan Desember, pasangan Anies-Agus Harimurti Yudhoyono juga turun," kata Burhanuddin dalam konfrensi pers secara virtual, Rabu (4/1).

Ganjar pun selalu unggul jika dipasangkan dengan siapapun.

"Begitu juga kalau misalnya Ganjar dipasangkan dengan yang lain, atau Anies dengan yang lain, Prabowo Subianto sama yang lain, polanya sama," imbuhnya.

Berikut sejumlah model simulasi paslon:

Model 1:
Ganjar-Erick 38,6 persen
Anies-AHY 30,4 persen
Prabowo - Puan Maharani 19,8 persen
TT/TJ 11,2 persen

Model 2:
Ganjar-Erick 38,0 persen
Anies-AHY 30,8 persen
Prabowo-Bahlil 20,0 persen
TT/TJ 11,1 persen

Model 3:
Ganjar-Erick 39,7 persen
Anies-Khofifah 27,4 persen
Prabowo-Bahlil 20,4 persen
TT/TJ 12,6 persen

Model 4:
Ganjar-Erick 37,4 persen
Anies-AHY 29,6 persen
Prabowo-Khofifah 22,2 persen
TT/TJ 10,8 persen

Baca Juga:

Survei Capres 2024 Poltracking: Ganjar Teratas, Anies Salip Prabowo

Sekedar informasi, berdasarkan simulasi semi terbuka terhadap 10 nama, elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berada di posisi teratas dengan 31,5 persen.

Kedua, ada bakal calon presiden dari Partai Nasdem Anies Baswedan dengan elektabilitas sebesar 24,4 persen. Selanjutnya ada Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan 21,4 persen.

Setelah ketiganya, ada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (6,7 persen), Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono 2,0 persen, dan Menteri BUMN Erick Thohir (1,6 persen).

Lalu, Ketua DPR Puan Maharani (1,6 persen), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno (1,3 persen), Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (0,7 persen), dan Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar (0,5 persen). Sementara sekitar 8,2 persen belum menunjukkan pilihan.

Indikator Politik Indonesia melakukan survei pada 1 sampai 6 Desember 2022, dengan jumlah responden sebanyak 1.220 orang. Populasi survei adalah warga negara Indonesia yang tersebar di 34 provinsi yang telah memiliki hak pilih. Responden terpilih diwawancara secara tatap muka.

Survei dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan atau margin of error sebesar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (Knu)

Baca Juga:

Survei Poltracking: Masyarakat Paling Puas dengan Kinerja Erick Thohir dan Prabowo

#Survei #Ganjar Pranowo #Capres 2024 #Pemilu #Pemilu 2024
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Keputusan pembatalan itu dilakukan setelah KPU telah berkoordinasi dengan sejumlah lembaga negara lainnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Indonesia
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
Pejabat publik harus berani tampil terbuka termasuk riwayat hidupnya.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
Indonesia
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
Aturan itu menyesuaikan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
Indonesia
16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah
Keputusan KPU tersebut sejalan dengan Pasal 2 ayat (4) Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah
Indonesia
Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru
pemilu seharusnya melahirkan budaya politik baru, di mana rakyat tidak lagi menjadi penonton, tetapi aktor utama dalam menentukan arah bangsa.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru
Indonesia
Politik Thailand Kembali Bergejolak, PM Sementara Ajukan Pembubaran Parlemen dan Pemilu Baru
Keputusan itu diambil karena situasi yang tidak lazim terkait pencalonan perdana menteri setelah pengunduran diri Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra berdasarkan perintah pengadilan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Politik Thailand Kembali Bergejolak, PM Sementara Ajukan Pembubaran Parlemen dan Pemilu Baru
Indonesia
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Surya Paloh mengingatkan ribuan kader NasDem yang hadir bahwa soliditas internal adalah pondasi kemenangan di pemilu mendatang.
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Indonesia
NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029
Partai NasDem mengalami tren kenaikan suara sejak pertama kali ikut pemilu pada 2014
Angga Yudha Pratama - Minggu, 10 Agustus 2025
NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029
Indonesia
DPR Mulai Bahas Pilihan Alternatif Model Pilkada, Usulan PKB Gubernur Ditunjuk Presiden Belum Ada Yang Nolak
argumentasi gubernur ditunjuk oleh Presiden tidak terlepas dari konsep dekonsentrasi di mana pemerintah provinsi hakikatnya merupakan wakil pemerintah pusat.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 02 Agustus 2025
DPR Mulai Bahas Pilihan Alternatif Model Pilkada, Usulan PKB Gubernur Ditunjuk Presiden Belum Ada Yang Nolak
Indonesia
Junta Kembali Tetapkan Darurat Militer Jelang Pemilu Myanmar
Dalam perintah itu disebutkan bahwa kewenangan sipil di distrik-distrik terdampak akan dialihkan kepada komando unit dan formasi militer selama periode 90 hari.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 01 Agustus 2025
Junta Kembali Tetapkan Darurat Militer Jelang Pemilu Myanmar
Bagikan