Rusia Ditetapkan Sebagai Dark Zone di 'Pokemon Go'
Tidak akan ada Pokemon untuk para trainer di Rusia dan Belarusia. (Foto: Blaze Trends)
SETELAH minggu ketiga agresi militer yang dilakukan Rusia di Ukraina, banyak sekali industri pangan dan hiburan yang menutup pasarnya untuk negara tersebut. Niantic sebagai developer di balik suksesnya game Pokemon Go dan Ingress, menyusul langkah yang dilakukan industri lain dengan mendeklarasikan Rusia sebagai dark zone.
Kejadian yang membuat suatu area menjadi dark zone oleh Niantic sangatlah langka seperti yang dikutip dari laman Slash Gear. Bahkan pemain yang bermain game Niantic seperti Pokemon Go, Ingress, dan yang terbarunya Pikmin Bloom tidak akan memiliki akses untuk klaim item di tiap spot kecil.
Baca juga:
Hal yang lebih buruk lagi adalah bila pemain yang bermain Pokemon Go di Rusia dan sebagian negara yang ditetapkan oleh Niantic sebagai dark zone, mereka tidak akan menemukan Pokemon yang berkeliaran. Bahkan PokeStop dan Raid juga tidak akan memberikan item PokeBall dan Pokemon langka. Selebihnya seperti Gym pemain hanya dapat meletakkan Pokemon yang sudah dimiliki.
"Kami bergabung dengan komunitas global dan berharap kedamaian dan resolusi dari kekerasan di Ukraina. Game garapan Niantic tidak akan bisa diunduh di Rusia dan Belarus, bahkan sebagian fitur gameplay akan ditangguhkan sementara waktu," cicit Niantic melalui akun Twitter-nya.
Baca juga:
Terakhir kali developer Pokemon Go itu menetapkan suatu wilayah menjadi dark zone adalah pada 2016 lalu, ketika hype dari Pokemon Go kerap membuat keramaian yang ternyata pemainnya malah melakukan vandalisme terhadap pantai di Kijkduin, Belanda Selatan.
Kekacauan tersebut membuat pihak Niantic memberikan sebagian kompensasi dengan tidak menangguhkan seluruh fitur Pokemon Go diKijkduin. Di antaranya penghapusan PokeStop Natura 2000 yang kerap menjadi spot paling ramai, serta Pokemon akan berhenti menampakkan diri di depan pemain pada jam 11 malam hingga jam tujuh pagi.
Pihak representatif dari Niantic memahami hal tersebut dan berharap pemain tidak melakukan vandalisme yang menyebabkan kerugian negara. (dnz)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Lagi-Lagi Ditunda, Grand Theft Auto 6 Baru bakal Rilis November 2026
AS Tidak Punya Penangkal Rudal Burevestnik Milik Rusia
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Putin Umumkan Uji Coba Drone Poseidon Sukses, Rudal Nuklir Antarbenua Terkuat Rusia
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
Antusiasme Tinggi Hari Kedua Gelaran ChuniMaiDori Festival di Carstensz Mall
Seru Banget nih, CPCM Rayakan Ulang Tahun Kedua dengan Chunimaidori Festival
Bakal Seru Banget nih, Zenless Zone Zero Versi 2.3 akan Hadir 15 Oktober Bawa Cerita Horor Penuh Teka-Teki
Sistem Pendingin di Red Magic 11 Pro: Cara Kerja dan Keunggulan
Red Magic 11 Pro: HP Gaming dengan Sistem Pendingin Cairan Berbekal Baterai Raksasa 8.000 mAh dan Kipas 24.000 RPM