Rumah Hantu 'Drive-In' Jepang Hadirkan Suasana Zombie Apocalypse


Jepang punya rumah hantu drive-in. (Foto: Unsplash/Daniel Jensen)
KETIKA jutaan orang di dunia telah dibuat pusing berbulan-bulan oleh pandemi virus corona, tak banyak yang menyadari bahwa Halloween sudah dekat. Biasanya, banyak perusahaan ikut meramaikan Halloween. Berbagai pernak-pernik seram ikut dilibatkan. Namun, bagaimana saat pandemi ini?
Dilansir laman Interesting Engineering, salah satu perusahaan di Jepang telah mengubah pengalaman rumah hantu menjadi sesuatu yang ramah dan aman terhadap virus corona. Mereka mengubah rumah hantu dengan konsep drive-thru.
Baca juga:

Tak dimungkiri, banyak perusahaan telah dengan cepat beradaptasi untuk memberikan layanan mereka dengan cara yang berbeda sambil memastikan orang-orang tetap menjaga jarak dan tetap sehat.
Kowagarasetai salah satunya. Rumah hantu Jepang dan perusahaan produksi acara horor itu membuat rumah hantu drive-in pertama ini. Terletak di garasi besar di Minato-ku, Tokyo, pengalaman itu melibatkan para tamu yang memainkan cerita hantu melalui radio mobil. Tentu saja, untuk membuat pengalaman lebih hidup, hantu dan zombie melompat ke kendaraan tanpa diduga-duga.
Kenta Iwana, pendiri Kowagarasetai, mengatakan kepada CNN Travel bahwa di saat pandemi ini ia menyadari rumah tradisional tua yang bagus harus menjadi bagian dari masa lalu. "Ketika membaca bahwa teater drive-through sedang populer, itu jadi momen terbaik saya," ujarnya.
Konsep yang digunakan lumayan sederhana. Pengunjung mengendarai mobil pribadi masuk ke garasi parkir di gedung yang tidak mencolok. Dengan membayar sekitar Rp1,1 juta, kamu akan merasa seperti terjebak di dalam mobil di saat terjadi wabah zombie. Bagi yang itidak membawa kendaraan pribadi, tetap ada solusi. Pengunjung masih bisa menikmati pengalaman berkendara dalam wahana yang disediakan Kowagarasetai dengan merogoh kocek sekitar Rp1,2 juta.
Baca juga:

Untuk memberi pengunjung gambaran tentang bagaimana kelanjutannya, pengalaman ini berlangsung selama 17 menit. Setelah mesin kendaraan dimatikan, para pengunjung diinstruksikan untuk mendengarkan kisah seram, dan pintu garasi akan tertutup. Setelah itu, kegelapan total menyelimuti. Banyak hantu dan zombie dengan wajah menakutkan menekan-nekankan diri mereka ke jendela dan mengguncang mobil untuk menyempurnakan suasana zombie apocalypse.
Awalnya, pengalaman itu dimulai sebagai atraksi khusus musim panas, seperti bioskop terapung di Paris dengan perahu yang jauh secara sosial. Namun, di musim gugur ini, rumah hantu unik itu akan kembali lagi dihadirkan setelah melihat banyak perhatian dari publik. Kowagarasetai menyatakan mereka mengambil semua jenis tindakan pencegahan untuk menjaga agar pengalaman tetap aman baik bagi aktor maupun pelanggan. (lgi)
Baca juga:
Bagikan
Leonard
Berita Terkait
Tiba Jepang, Presiden Prabowo Bawa Misi Khusus di Expo 2025 Osaka

[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
![[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang](https://img.merahputih.com/media/7d/c5/18/7dc5181e25b40b60cff7f6e5a18b8a6c_182x135.png)
RADWIMPS Rayakan 2 Dekade Karier Lewat Album ‘Anew’ dan Tur Akbar di Jepang

Indonesia dan Jepang Perkuat Diplomasi Olahraga, Fokus Cetak Atlet Kelas Dunia

Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%

Tokyo Banjir Mendadak, Penerbangan dan Operasional Terganggu

Kota di Jepang Usulkan Batasan Penggunaan Ponsel Dua Jam Sehari

Lirik Crystalline Echo dari TENBLANK Gambarkan Cinta dan Luka

Airbnb & SEVENTEEN Hadirkan Pengalaman Eksklusif di Seoul, LA, dan Tokyo, Bikin Pengalaman tak hanya Konser Biasa

Karyawan Palsukan Tanggal Kedaluwarsa, Jaringan Ritel Jepang Hentikan Penjualan Onigiri
