Respons Gus Yahya, Cak Imin Klaim Tidak Pernah Bawa Nama NU untuk Politik


Muhaimin Iskandat. Foto: ANTARA
MerahPutih.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar buka suara menanggapi pernyataan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf yang menyebut tidak ada pasangan capres-cawapres atas nama NU.
Politikus yang karib disapa Cak Imin ini memastikan tidak pernah menyeret-nyeret PBNU ke dalam politik praktis.
Baca Juga:
“Saya tidak pernah bawa-bawa itu. Saya gak pernah bawa-bawa PBNU,” kata Cak Imin di kantor DPP Partai NasDem, Jakarta, Rabu, (6/9).
Menurut Cak Imin, semua orang tahu jika dirinya seorang NU sejak lahir.
“Tapi saya dari lahir sampai sekarang orang tahu saya adalah NU,” ujarnya.
Baca Juga:
Sebelumnya Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya menegaskan tidak ada calon presiden maupun calon wakil presiden di Pilpres 2024 atas nama NU.
Dia menegaskan apabila ada capres-cawapres yang membawa-bawa NU, hal itu merupakan atas nama pribadi. (Pon)
Baca Juga:
PKS Sentil Sikap Politik Anies Sepihak Pilih Cak Imin: Tidak Boleh Terulang
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Kemenag Bentuk Ditjen Pesantren, PKB Optimistis Bisa Tingkatkan Layanan Pendidikan di Indonesia

Anggaran Pertanian Naik, PKB Sebut Harus Fokus ke Petani Milenial

KPK Buka Peluang Panggil Ketum PBNU Terkait Korupsi Kuota Haji

PBNU Desak KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Kuota Haji Biar tidak Jadi Bola Liar

KPK Telusuri Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji, Termasuk ke PBNU

Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan

PBNU Instruksikan Jaga Stabilitas Nasional, Tidak Terprovokasi Isu Memecah Belah

Anggota PKB di DPR Usul Gerbong Perokok di Kereta, Cak Imin Sebut itu Urusan Pribadi Itu

Tanggapi Aksi Demo Ricuh di DPR, Cak Imin: Ya Selalu Begitu, Dinamika Politik

RAPBN 2026, Fraksi PKB: Target Belanja Negara Harus Dikawal untuk Rakyat
