Polda Metro Pastikan Tidak Ada Anggotanya Terinfeksi COVID-19

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 21 Maret 2020
Polda Metro Pastikan Tidak Ada Anggotanya Terinfeksi COVID-19

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus. ANTARA/Fianda Rassat

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Yusri Yunus memastikan sejauh ini belum ada anggotanya yang terpapar virus corona atau COVID-19. Polda Metro Jaya tetap beroperasi atau bekerja seperti biasa meski ada imbauan work from home (WFH) dari pemerintah.

Sejak ada imbauan WFH dari pemerintah, pihak Polda Metro Jaya mengaku telah melakukan segala prosedur pencegahan. Mulai dari pengukuruan suhu tubuh, hingga memberikan anggotanya alat pelindung diri hingga masker dan hand sanitizer.

Baca Juga:

JHL Solitaire Delivery Service, Solusi untuk Rasa Bosanmu Di Rumah

"Sampai saat ini Polda Metro Jaya tidak ada. Alhamdulillah mudah-mudahan sehat," kata Yusri kepada wartawan, Jumat (20/3) kemarin.

Sempat ada seorang anggota polisi yang berdinas di wilayah hukum Polda Metro Jaya minta Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur memeriksa karena tetangganya diduga terpapar corona. Tapi, setelah diperiksa ternyata dia negatif corona. Tetangganya pun demikian. Tetangganya ternyata terserang demam berdarah, bukan corona.

"Karena merasa dekat dengan tetangganya itu, sering ngobrol sama-sama akhirnya minta periksa dirinya ke RS Polri. Setelah dicek tetangganya ternyata tetangganya DBS dan dianya juga negatif," ujarnya.

Polda Metro Jaya dan kalangan selebritas Kamis (19/3/2020) membagikan masker dan hand sanitizer kepada masyarakat dan pengguna jalan di pusat perbelanjaan Tanah Abang, Jakarta Pusat. ANTARA/Polda Metro Jaya
Polda Metro Jaya dan kalangan selebritas Kamis (19/3/2020) membagikan masker dan hand sanitizer kepada masyarakat dan pengguna jalan di pusat perbelanjaan Tanah Abang, Jakarta Pusat. ANTARA/Polda Metro Jaya

Selain mengimbau warga, hal ini juga diterapkan di internal Polri. Polri telah mengimbau anggotanya untuk menghindari kerumunan massa. Pihaknya tidak mau sampai membantu penyebaran virus corona sehingga arahan ini juga dijalankan pihaknya.

"Di internal Polri juga sama, semua menyampaikan untuk menghindari adanya kerumunan-kerumunan yang ada," imbuhnya.

Pemerintah meminta masyarakat untuk beraktivitas dari rumah buntut merebaknya wabah virus corona atau COVID-19. Meski begitu, tidak semua perkantoran menerapkan work from home.

Baca Juga:

Keterbatasan Alat Tes, Jabar Masih Sasar Warga Dekat Terinfeksi COVID-19

Terkait hal ini, polisi mengaku tak ada tugas khusus atau upaya untuk mendisplinkan masyarakat yang masih beraktivitas di luar. Sebab, tidak ada arahan untuk itu. Pihak kepolisian mengaku hanya mensosialisasikan kembali saja arahan pemerintah untuk menerapkan social distancing alias jarak aman.

"Pemerintah kan sudah mensosialisasikan, sama kita juga sama. Kita mensosialisasikan sama dengan pemerintah. Di media sosaial juga kita sampaikan," katanya.

Yusri mengaku, pihaknya akan tetap membantu pengamanan Ibu Kota dari kejahatan di tengah-tengah wabah virus corona. Sebab bukan tak mungkin masih banyak pelaku kejahatan malah beraksi memanfaatkan momen ini.

Untuk itu, polisi mengimbau masyarakat tidak usah khawatir karena pihaknya masih akan terus memberikan pengamanan. "Kalau bilang kita ada tugas khusus, tidak ada. Kita akan tetap pengamanan," tutup Yusri. (Pon)

Baca Juga:

Akibat Pandemi Virus Corona, Honda Tutup Pabrik di Amerika

#Virus Corona #Polda Metro Jaya
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Roy Suryo Jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polda Metro Jaya: Terbukti Sebarkan Hoax
Roy Suryo jadi tersangka kasus ijazah palsu Jokowi. Polda Metro Jaya telah menetapkan delapan tersangka dalam kasus ini.
Soffi Amira - 54 menit lalu
Roy Suryo Jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polda Metro Jaya: Terbukti Sebarkan Hoax
Indonesia
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Polda Metro Jaya telah menetapkan delapan tersangka dalam kasus ijazah palsu Jokowi.
Soffi Amira - 1 jam, 15 menit lalu
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Indonesia
Identitas 2 Kerangka Manusia di Kwitang Akhirnya Terungkap, Diduga Hilang saat Kerusuhan
Identitas dua kerangka manusia di Kwitang akhirnya terungkap. Polisi telah mengumumkan hasil tes DNA terhadap dua kerangka itu.
Soffi Amira - 1 jam, 22 menit lalu
Identitas 2 Kerangka Manusia di Kwitang Akhirnya Terungkap, Diduga Hilang saat Kerusuhan
Indonesia
Nasib Laporan Jokowi Terkait Ijazah Palsu ke Polda Metro Ditentukan Hari Ini
Polda Metro Jaya dijadwalkan menggelar konferensi pers untuk mengumumkan hasil penyidikan perkara tuduhan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), hari ini.
Wisnu Cipto - 1 jam, 33 menit lalu
 Nasib Laporan Jokowi Terkait Ijazah Palsu ke Polda Metro Ditentukan Hari Ini
Indonesia
Polda Metro Segera Paparkan Temuan 2 Mayat Hangus Terbakar di Gedung ACC Kwitang
Seperti diketahui, Kwitang menjadi salah satu titik demonstrasi yang berung rusuh pada akhir agustus 2025. Di kabarkan beberapa orang sempat hilang dalam demo tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 05 November 2025
Polda Metro Segera Paparkan Temuan 2 Mayat Hangus Terbakar di Gedung ACC Kwitang
Indonesia
Penyelidikan Penemuan 2 Kerangka Manusia Misterius di Kwitang Diambil Alih Polda Metro, Disebut Segera Terungkap
Pengambilalihan kasus dilakukan agar penyelidikan bisa berjalan lebih komprehensif mengingat kompleksitas temuan dan perlunya pemeriksaan forensik yang mendalam.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Penyelidikan Penemuan 2 Kerangka Manusia Misterius di Kwitang Diambil Alih Polda Metro, Disebut Segera Terungkap
Indonesia
Aplikasi SIKAP Polda Metro Jaya Percepat Pemblokiran Rekening Penipuan Online, dari 12 Hari Kerja Jadi 15 Menit
Polda Metro Jaya meluncurkan layanan digital baru bernama SIBER UNGKAP (SIKAP)–Anti Scam Center.
Frengky Aruan - Senin, 03 November 2025
Aplikasi SIKAP Polda Metro Jaya Percepat Pemblokiran Rekening Penipuan Online, dari 12 Hari Kerja Jadi 15 Menit
Indonesia
Polda Metro Jaya Blokir 4.053 Aplikasi dan Konten Ilegal Sepanjang 2024-2025, Jadi Tempat Penampungan Penipuan Transaksi Lintas Negara
Direktorat Siber Polda Metro Jaya memblokir 4.053 aplikasi dan konten ilegal sejak awal 2024 hingga Oktober 2025. Ribuan rekening, nomor telepon, dan akun WhatsApp turut dinonaktifkan untuk memberantas penipuan online lintas negara.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 02 November 2025
Polda Metro Jaya Blokir 4.053 Aplikasi dan Konten Ilegal Sepanjang 2024-2025, Jadi Tempat Penampungan Penipuan Transaksi Lintas Negara
Lifestyle
1.500 Personel Amankan Konser BLACKPINK di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Unit Jibom Lakukan Penyisiran
Konser bertajuk “2025 World Tour in Jakarta” akan berlangsung dua hari, 1-2 November 2025.
Frengky Aruan - Sabtu, 01 November 2025
1.500 Personel Amankan Konser BLACKPINK di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Unit Jibom Lakukan Penyisiran
Indonesia
Polisi Ungkap Kronologi Penangkapan Onadio Leonardo, Ada Barbuk Ganja
Polda Metro Jaya mengungkapkan kronologi penangkapan Onadio Leonardo. Mereka menemukan barang bukti ganja.
Soffi Amira - Jumat, 31 Oktober 2025
Polisi Ungkap Kronologi Penangkapan Onadio Leonardo, Ada Barbuk Ganja
Bagikan