PKB Usulkan Pemprov DKI Ganti Bantuan Sembako dengan Uang Tunai

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 06 November 2020
PKB Usulkan Pemprov DKI Ganti Bantuan Sembako dengan Uang Tunai

Ilustrasi. ANTARA/HO-Humas Kemensos

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Fraksi PKB DPRD DKI Jakarta mengusulkan agar Gubernur Anies Baswedan mengubah bantuan bagi warga yang terdampak pandemi COVID-19, yang saat ini sembako dirubah menjadi bantuan langsung tunai (BLT).

BLT yang diberikan warga terdampak corona disesuaikan dari nilai bansos tersebut. Selama ini, warga mendapatkan sembako berbentuk beras, terigu, minyak, gula biskuit, dan lain-lain.

Sekretaris Fraksi PKB DPRD DKI Jakarta Yusuf berpendapat, BLR memiliki banyak keunggulan saat ini di banding dengan paket sembako.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Keluarga Pemilik BPJS Bakal Dapat BLT Rp4 Juta

Menurut dia, warga penerima BLT lebih fleksibel dalam memanfaatkan bantuan dari Penprov DKI untuk kebutuhan sehari-hari seperti pembelian lauk-pauk, sayur-mayur dan kebutuhan pokok lainnya yang memang belum tersedia di rumahnya.

"Dengan belanja ke warung-warung terdekat lingkungan sekitar juga dapat memutarkan roda perekonomian di sekitar, secara langsung dapat terbangun situasi saling membantu di antara warga di masa pandemi," papar Yusuf melalui keteranagn tertulis, Jumat (6/11).

Ilustrasi - Petugas mengangkut bantuan sosial dari Kemensos yang segera disalurkan ke penyandang disabilitas terdampak COVID-19. (ANTARA/ (Humas Ditjen Rehabilitasi Sosial)
Ilustrasi - Petugas mengangkut bantuan sosial dari Kemensos yang segera disalurkan ke penyandang disabilitas terdampak COVID-19. (ANTARA/ (Humas Ditjen Rehabilitasi Sosial)

Adanya transaksi bisnis konsumsi rumah tangga dari BLT, ucap Yusuf, maka dengan sendirinya akan terjadi perputaran roda ekonomi di level masyarakat, yang mana hal ini secara nyata menggerakan roda perekonomian Jakarta dan juga mempercepat laju pertumbuhan ekonomi Nasional.

Baca Juga:

Terima BLT Rp1,2 Juta, Karyawati Ingin Beli Sepeda dan Make Up

Yusuf menyampaikan, selama pandemi, Pemprov DKI menganggarkan kurang lebih Rp5,1 triliun untuk penanganan COVID-19 yang di alokasikan di Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk masyarakat DKI yang terdampak corona.

Kemudian juga untuk di tahun 2021 Pemda DKI menganggarkan BTT sebesar Rp5 triliun. (Asp)

Baca Juga:

DPRD DKI Usulkan Pemberian Paket Sembako Warga Miskin Diganti BLT

#Bantuan Sosial #Virus Corona #DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Rekayasa Lalin di TB Simatupang Bantu Urai Kemacetan, Pramono Sebut Perpanjang Diputuskan Besok
Penurunan kemacetan ini terjadi pada jam sibuk, yakni pukul 17.00 hingga 20.00 WIB.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
Rekayasa Lalin di TB Simatupang Bantu Urai Kemacetan, Pramono Sebut Perpanjang Diputuskan Besok
Indonesia
MPR Tanggapi Polemik Komeng dan Pramono soal Banjir, Sarankan Kolaborasi Selesaikan Bersama
Mengajak semua pihak untuk terlibat dalam mencegah bencana banjir, terutama di tengah ancaman krisis iklim saat ini.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
MPR Tanggapi Polemik Komeng dan Pramono soal Banjir, Sarankan Kolaborasi Selesaikan Bersama
Indonesia
Bus Transjakarta Kecelakaan di Cakung, 6 Orang Teluka
Peristiwa itu terjadi dekat dengan Stasiun Cakung.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
Bus Transjakarta Kecelakaan di Cakung, 6 Orang Teluka
Indonesia
Jakarta masih Sering Kebakaran, Legislator PSI Pertanyakan Program 1 RT 1 APAR
Hal ini penting karena bisa jadi APAR itu merupakan garda terdepan untuk melawan kebakaran sebelum api menyebar.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
Jakarta masih Sering Kebakaran, Legislator PSI Pertanyakan Program 1 RT 1 APAR
Indonesia
F-PKS DPRD DKI Minta Transjakarta Perluas Rute Mikrotrans
Dapat mengurangi penggunaan kendaraan pribadi serta mengurangi biaya transportasi masyarakat.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
F-PKS DPRD DKI Minta Transjakarta Perluas Rute Mikrotrans
Indonesia
Pramono Tanggapi Gerakan Publik Menolak Pejabat Pakai Strobo
Pihak yang mengatur ketentuan penggunaan strobo pejabat ialan pemerintah pusat.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
Pramono Tanggapi Gerakan Publik Menolak Pejabat Pakai Strobo
Indonesia
Pemprov DKI Diminta Antisipasi Kebutuhan Pangan Jelang Nataru
Mendorong Pemprov DKI mengintensifkan gerakan pangan murah serta operasi pasar di berbagai wilayah.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Pemprov DKI Diminta Antisipasi Kebutuhan Pangan Jelang Nataru
Indonesia
Naik Transportasi Publik Jakarta pada 17-19 September Dikenai Tarif Rp 1
Tarif spesial hanya Rp 1 ini diberikan dalam rangka menyambut Hari Perhubungan Nasional 2025 dan Hari Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Nasional 2025.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Naik Transportasi Publik Jakarta pada 17-19 September Dikenai Tarif Rp 1
Indonesia
Sepanjang Agustus 2025, 4 Juta Lebih Warga Naik MRT Jakarta
Tren peningkatan angka keterangkutan (ridership) masih terlihat konsisten di lima stasiun.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Sepanjang Agustus 2025, 4 Juta Lebih Warga Naik MRT Jakarta
Indonesia
Pramono Bantah Istrinya Punya Jabatan dan Terima Gaji dari Pemprov DKI
Pramono menyebut istrinya merupakan seorang ibu rumah tangga yang tidak memiliki akun media sosial dan tidak pernah mencampuri urusan pekerjaannya sebagai gubernur.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Pramono Bantah Istrinya Punya Jabatan dan Terima Gaji dari Pemprov DKI
Bagikan