Periode Kedua Pemerintahannya, Jokowi Dituntut Lebih Perhatikan Kaum Minoritas
Waketum MUI Zainut Tauhid Sa'adi dan sejumlah petinggi MUI menggelar konferensi pers di Gedung MUI, Jakarta (Jakarta(MP/ Derry Ridwansah)
MerahPutih.Com - Kaum minoritas dalam pemerintahan periode pertama Joko Widodo (Jokowi) berada pada titik nadir eksistensinya. Persekusi dan kriminalisasi kerap mendera kelompok-kelompok minoritas agama, suku, ideologi dan ekonomi.
Catatan kepada Jokowi untuk lebih memperhatikan kaum minoritas dilontarkan Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Zainut Tauhid Saadi.
Zainut berharap agar pemerintahan Jokowi-Ma'ruf dapat mengayomi semua pihak, termasuk kalangan minoritas.
"Kami berharap beliau akan mengayomi semua pihak, tidak membedakan suku dan golongan," kata Zainut T Saadi saat dihubungi dari Jakarta, Minggu (30/6).
Petinggi MUI ini lebih lanjut mengatakan sifat mengayomi itu perlu karena hakekat dari sebuah kepemimpinan adalah untuk kesejahteraan dan kemaslahatan semua masyarakat.
Zainut berharap Jokowi-Ma'ruf dapat diberikan kesehatan, kekuatan dan bimbingan dari Allah SWT dalam memimpin bangsa Indonesia lima tahun ke depan.
"Jabatan yang beliau emban harus dimaknai sebagai amanah dari seluruh rakyat Indonesia yang harus ditunaikan dengan penuh tanggung jawab, jujur dan adil demi mewujudkan kehidupan masyarakat yang maju, makmur, sejahtera, bahagia lahir dan batin serta penuh keberkahan dan ampunan dari Allah SWT," ujarnya.
Penetapan pasangan calon presiden/wapres terpilih oleh KPU, kata dia, merupakan tahapan pemilu yang sangat penting karena dengan prosesi itu pasangan secara sah dinyatakan sebagai pemenang dalam Pilpres tahun 2019.
Mereka, lanjut dia, nantinya dilantik dan diambil sumpahnya oleh Mahkamah Agung menjadi presiden dan wakil presiden untuk memimpin bangsa dan negara Indonesia periode 2019-2024.
"Untuk hal tersebut MUI menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada para penyelenggara Pemilu yaitu KPU, Bawaslu dan DKPP juga kepada TNI/Polri dan semua pihak yang ikut terlibat dalam penyelenggaraan pemilu sehingga dapat terselenggara dengan lancar, tertib, aman dan damai," kata dia.
BACA JUGA: Pengamat Sarankan Dua Nama ini Jangan Sampai Masuk di Kabinet Kerja Jilid Dua
Wakili Kubu Prabowo-Sandi, Habiburokhman Salami Jokowi dan Cium Tangan Kiai Ma'ruf
Kepada Prabowo-Sandi, Zainut sebagaimana dilansir Antara menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas sikap kenegarawanannya untuk menerima keputusan MK dan ketetapan KPU dengan ikhlas dan legowo demi kemaslahatan bangsa dan negara.
"Kami berharap sikap kenegarawanan tersebut ditindaklanjuti dengan membangun komunikasi, dialog dan silaturahmi dengan tokoh-tokoh bangsa lainnya untuk melakukan rekonsiliasi nasional guna merajut kembali persaudaraan hakiki demi terwujudnya keutuhan dan kesatuan bangsa," tutupnya.(*)
Bagikan
Berita Terkait
Dukungan Projo ke Prabowo Dinilai Langkah Terhormat Dalam Politik Kebangsaan
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Terkait Kasus Dugaan Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Jokowi: Prinsip Dasar Transportasi Bukan Mencari Laba
[HOAKS atau FAKTA]: Menko Yusril Mengamuk dan Minta Relawan Jokowi yang Bikin Gaduh Segera Ditangkap dan Dibubarkan Tanpa Ampun
Ultah Ke-74 Prabowo Dapat Kado Spesial Berupa Pujian 'Manis' dari Jokowi di UGM!
MPR Sebut Pertemuan Prabowo-Jokowi Bawa Kebaikan dan Hadirkan Situasi Politik yang Sejuk Serta Guyub
Bertemu ‘Empat Mata’, Pengamat Menduga Jokowi Kecewa karena Tak ‘Deal’ Politik dengan Prabowo
PSI Sebut Prabowo dan Jokowi 'Bestie' yang Rutin Bahas Nasib Bangsa, Pikiran dan Hati Selalu untuk Rakyat
Jokowi Absen Hadiri HUT Ke-80 TNI, Ajudan: Masih Pemulihan, Tidak Dianjurkan Berkegiatan di Luar Ruangan
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih