Pembatasan Forward Pesan WhatsApp Sukses Redam Hoaks COVID-19
WhatsApp sukses redam hoaks (Foto: pixabay/mih83)
DITENGAH pandemi COVID-19 banyak orang-orang tak bertanggung jawab yang menyebarkan hoaks. Ini sangat berbahaya lantaran dapat memperkeruh suasana dan mengacaukan kehidupan sosial.
Karena itulah sejumlah aplikasi ternama di dunia kemudian mengambil langkah pencegahan. Mereka melakukan sejumlah upaya demi memberantas hoaks. Salah satunya yakni aplikasi WhatsApp.
Baca Juga:
Telegram Akan Hadirkan Fitur Panggilan Video Grup, Lebih Aman dari Zoom?
Dalam upaya untuk mengatasi penyebaran hoaks, WhatsApp memberlakukan batasan yang lebih ketat pada forward. Pesan yang telah diteruskan lebih dari lima kali, saat ini hanya bisa dikirim ke satu obrolan sekaligus.
Seperti yang dilansir dari laman endgadget, menurut WhatsApp langkah tersebut akan membantu penyebaran informasi yang salah atau hoaks, serta menjaga WhatsApp sebagai tempat untuk percakapan pribadi.
Cara itu pun tampaknya berhasil, dalam pernyataan mereka pada TechCrucnh, mengungkapkan jika membatasi forward membuat angka penurun hingga 70% di seluruh dunia.
Baca Juga:
WOW! Robot Berteknologi Tinggi Ini Bisa Lindungi Tenaga Medis dari Virus Corona
Ukuran tersebut terlihat berdasarkan batasan yang ada pada tahun 2018, WhatsApp membatasi pengguna dengan hanya bisa meneruskan pesan ke lebih dari lima obrolan sekaligus. Akibatnya, pesan berantai turun 25 persen selama dua tahun.
Mengingat situasi pandemi COVID-19 yang masih berlangsung, WhatsApp mengatakan sudah melihat lonjakan signifikan dalam jumlah penerusan pesan yang dilaporkan pengguna.
Hal itu terasa begitu luar biasa dan bisa mempercepat penyebaran hoaks. Jika berita palsu atau hoaks beredar dengan cepat, maka dampak buruk pun akan terjadi. Karena alasan itulah WhatsApp membuat batasan baru ditengah pandemi. (ryn)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA] Luhut Kasih Peringatan Keras untuk Menkeu Purbaya: Jangan Sombong kalau Berbicara, Harus Tiru Jokowi!
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Siapkan Dekrit untuk Membubarkan DPR
[HOAKS atau FAKTA]: Kebijakannya Dianggap Ngawur, Prabowo Copot Bahlil jadi Jabatan Menteri ESDM
[HOAKS atau FAKTA] : Kabar Gembira dari Menkeu Purbaya, Pemerintah akan Lunasi Utang Rakyat yang di Bawah Rp 5 Juta
[HOAKS atau FAKTA]: Nampan Progam MBG Mengandung Lemak Babi
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Tidak Takut Ditembak atau Diracun seperti Munir
[HOAKS Atau FAKTA] : Menteri Purbaya Pekerjakan Hacker Susupi Mafia Penyimpan Uang Hasil Korupsi
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Minta Izin ke Rakyat untuk Menyewa Hacker Bobol Data Anggaran di DPR
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua MPR Ahmad Muzani Baca Pantun Sebut Wakil Presiden Fufufafa