NasDem Klaim 180 Ribu Kader Bakal Hadiri Konsolidasi Nasional di GBK

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 12 Juli 2023
NasDem Klaim 180 Ribu Kader Bakal Hadiri Konsolidasi Nasional di GBK

Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali (kiri) berbincang dengan politikus senior NasDem Rachmat Gobel di Kantor DPP NasDem, Jakarta, Rabu (12/7/2023). ANTARA/Fauzi Lamboka

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Partai NasDem akan mengadakan konsolidasi nasional Apel Siaga Perubahan di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, 16 Juli 2023.

Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali mengatakan, sebanyak 180 ribu kader siap menghadiri Apel Siaga Perubahan.

"Sebanyak 180 ribu peserta sudah teregistrasi yang merupakan kader partai dan bakal calon legislatif di semua tingkatan dari seluruh Indonesia," katanya di kantor DPP NasDem, Jakarta, Rabu (12/7).

Baca Juga:

NasDem Ungkap Alasan Tak Undang Jokowi dalam Apel Siaga Perubahan

Ia mengatakan, kegiatan itu merupakan momentum Partai NasDem untuk menyemangati seluruh kader dan menyatukan frekuensi semua kader di seluruh Indonesia dalam menghadapi pemilu 2024.

Ali menegaskan, kegiatan itu sudah diagendakan sejak beberapa bulan sebelumnya sehingga NasDem tidak punya niatan show force (unjuk kekuatan) atau sekadar gagah-gagahan dan mengalahkan orang lain.

"Kegiatan ini direncanakan sebelum partai-partai lain melakukan kegiatan yang sama di tempat tersebut," katanya menegaskan, seperti dikutip Antara.

Baca Juga:

NasDem Bantah Pakai GBK untuk Panggung Politik Tandingi Partai Lain

Ahmad Ali yang juga Ketua Panitia Pelaksana Apel Siaga Perubahan menyatakan, kegiatan itu merupakan konsolidasi internal sehingga pihaknya membatasi peserta dari luar Partai NasDem.

"Kegiatan ini adalah konsolidasi internal Partai NasDem dan diperuntukkan internal. Para ketua umum partai politik koalisi hadir sebagai undangan maksimal lima orang setiap partai," jelasnya.

Selain itu, Ahmad Ali menyatakan, Presiden Joko Widodo dan para menteri di luar kader NasDem juga tidak diundang pada kegiatan tersebut.

Dia juga memohon maaf jika kegiatan itu nantinya dapat mengganggu arus transportasi umum dan pengguna jalan di DKI Jakarta.

"Kami berkomitmen bersama dengan aparat kepolisian akan berusaha meminimalkan aktivitas yang dapat mengganggu kenyamanan pengguna jalan," katanya. (*)

Baca Juga:

Gelar Konsolidasi pada 16 Juli di GBK, NasDem Minta Maaf ke Persija dan The JakMania

#NasDem #Pemilu #Pemilu 2024
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Keputusan pembatalan itu dilakukan setelah KPU telah berkoordinasi dengan sejumlah lembaga negara lainnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Indonesia
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
Pejabat publik harus berani tampil terbuka termasuk riwayat hidupnya.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
Indonesia
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
Aturan itu menyesuaikan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
Indonesia
16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah
Keputusan KPU tersebut sejalan dengan Pasal 2 ayat (4) Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah
Indonesia
Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru
pemilu seharusnya melahirkan budaya politik baru, di mana rakyat tidak lagi menjadi penonton, tetapi aktor utama dalam menentukan arah bangsa.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru
Indonesia
Politik Thailand Kembali Bergejolak, PM Sementara Ajukan Pembubaran Parlemen dan Pemilu Baru
Keputusan itu diambil karena situasi yang tidak lazim terkait pencalonan perdana menteri setelah pengunduran diri Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra berdasarkan perintah pengadilan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Politik Thailand Kembali Bergejolak, PM Sementara Ajukan Pembubaran Parlemen dan Pemilu Baru
Indonesia
NasDem Minta DPR Setop Gaji Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
Status penonaktifan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR kini tengah ditindaklanjuti Mahkamah Partai NasDem
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
NasDem Minta DPR Setop Gaji Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
Indonesia
NasDem Nonaktifkan Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR, Berlaku Mulai 1 September 2025
DPP Partai NasDem menyatakan terhitung sejak hari Senin, 1 September 2025 DPP Partai NasDem menonaktifkan saudara Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach sebagai Anggota DPR-RI dari Fraksi Partai NasDem
Wisnu Cipto - Minggu, 31 Agustus 2025
NasDem Nonaktifkan Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR, Berlaku Mulai 1 September 2025
Berita
Ahmad Sahroni Trending Usai Sebut 'Orang Tolol' di IG, Netizen Banjiri Kolom Komentar
Ahmad Sahroni kembali jadi sorotan publik. Nama Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini mendadak meroket ke jajaran trending topik di platform X.
ImanK - Sabtu, 23 Agustus 2025
Ahmad Sahroni Trending Usai Sebut 'Orang Tolol' di IG, Netizen Banjiri Kolom Komentar
Indonesia
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Surya Paloh mengingatkan ribuan kader NasDem yang hadir bahwa soliditas internal adalah pondasi kemenangan di pemilu mendatang.
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Bagikan