Nasdem Jamin Tetap Setia pada Jokowi Meski Kadernya Tinggal Satu di Kabinet
Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni. (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Menteri dari Partai Nasdem di kabinet Presiden Joko Widodo kini hanya tersisa satu orang. Dia adalah Menteri KLHK Siti Nurbaya.
Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni mengatakan bahwa Nasdem tetap mendukung Presiden hingga akhir jabatannya meski dua menteri dari Nasdem yang sebelumnya masuk Kabinet Indonesia Maju terjerat kasus dugaan korupsi.
Baca Juga:
KPK: Uang Miliaran Rupiah Diduga Hasil Korupsi SYL Mengalir ke NasDem
''Kami konsen bahwa tetap mendukung Jokowi sampai masa akhir jabatan 2024, sekalipun tidak ada menteri di dalamnya,” kata Sahroni kepada wartawan di Jakarta Pusat, Sabtu (14/10).
Hal ini diungkapkan atas perintah Ketua Umum Surya Paloh.
“Pokoknya ketua umum (Surya Paloh) tetap konsen mendukung Presiden Jokowi sampai masa akhir jabatan 2024,” ujar Sahroni.
Ia mengatakan, kasus yang menjerat para kadernya juga tidak mempengaruhi sikap Nasdem terhadap dukungan pasangan bakal calon presiden dan calon wakil presiden Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
“Enggak ada pengaruh, pokoknya Anies-Imin tetap jalan, pemerintahan tetap jalan, enggak ada yang berubah, tetap sama dengan konsep yang ada,” kata Sahroni yang juga Wakil Komisi III DPR ini.
Baca Juga:
Diketahui, awalnya Nasdem memiliki tiga menteri yang duduk di kabinet, yakni Siti Nurbaya sebagai Menteri LHK, Johnny Plate sebagai Menkominfo, dan Syahrul Yasin Limpo sebagai Menteri Pertanian.
Namun kini, hanya tersisa Siti Nurbaya yang berada di kabinet.
Dua lainnya, Johnny Plate dan Syahrul Yasin Limpo mundur dari kabinet karena terjerat kasus dugaann korupsi.
Johnny Plate tersandung kasus korupsi proyek BTS 4G Bakti Kominfo, sementara Syahrul Yasin Limpo terjerat kasus korupsi di lingkungan Kementan. (Knu)
Baca Juga:
Legislator NasDem Minta Polisi Usut Penembakan Warga di Kebun Sawit Kalteng
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
NasDem Setuju Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Surya Paloh Minta Rakyat Terima Konsekuensi Pro dan Kontra dengan Lapang Dada
Eddy Soeparno Tegaskan Presiden Prabowo tidak Dikendalikan Jokowi
Polisi Tunggu Kedatangan Roy Suryo, Segera Diperiksa sebagai Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
Sudah Kantongi Barang Bukti, Polisi Sebut Tersangka Edit hingga Manipulasi Ijazah Jokowi
Roy Suryo Jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polda Metro Jaya: Terbukti Sebarkan Hoax
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Nasib Laporan Jokowi Terkait Ijazah Palsu ke Polda Metro Ditentukan Hari Ini
Penentuan Penerus Takhta Kerajaan Surakarta, Jokowi Tolak Ikut Campur
Ini Kata Jokowi Soal Rencana Pemberian Gelar Pahlawan Nasional ke Soeharto
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden