NasDem Capreskan Anies, Airlangga Ungkit PT 20 Persen


Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat berkunjung ke Batam, Kepulauan Riau. ANTARA/Yude.
MerahPutih.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons langkah Partai NasDem yang mendeklarasikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024.
“Itu bagian dari demokrasi. Dan bagian dari demokrasi ada persyaratan untuk mengusung,” kata Airlangga saat bertemu dengan Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani di kawasan Monas, Jakarta, Sabtu (8/10).
Baca Juga
Airlangga mengatakan, partai besutannya telah menjadi bagian dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Baik KIB maupun PDIP sendiri, kata Airlangga, telah memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold (PT) 20 persen.
“Ini ditegaskan, baik Golkar dan PDIP, dua-duanya sudah memenuhi persyaratan itu,” kata Airlangga.
Baca Juga
UU Pemilu mengatur parpol atau gabungan parpol dapat mengusung capres-cawapres jika memiliki minimal 20 persen kursi DPR atau 25 persen suara sah nasional pada pemilu sebelumnya.
Sementara raihan suara Partai NasDem di Pileg 2019 hanya 9,05 persen. Jika pun koalisi dengan Partai Demokrat, NasDem tetap belum bisa mengusung Anies lantaran pada Pileg 2019 Demokrat hanya meraih suara 7,77 persen. (Pon)
Baca Juga
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
![[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih](https://img.merahputih.com/media/c8/54/56/c85456aef9b19be9d420475a9daf41ab_182x135.png)
Pemerintah Buka Program Magang untuk 20 Ribu Fresh Graduate, Digaji Sesuai UMP

KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah

KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung

KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres

Prabowo Luncurkan Program Akselerasi Pembangunan: Sarjana Bakal ‘Magang’ di Sektor Industri hingga Memulai Pengembangan Ekosistem Gig Economy

16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah

Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru

Transaksi Harbolnas 2025 Ditarget Tembus Rp 35 Triliun, Pemerintah Janjikan Diskon Besar-besaran

Airlangga Hartarto: PHK Bertentangan dengan Semangat Tidar
