Lucid Dreams, 4 Cara yang Bisa Dicoba untuk Mengendalikan Mimpi

LUCID DREAM adalah kondisi bermimpi di mana kamu sadar bahwa kamu sedang bermimpi. Dilansir dari Healthline, kamu tetap bisa berpikir dan merasakan emosi ketika sedang bermimpi. Terkadang, kamu juga bisa mengontrol mimpimu lho!

Kamu bisa menarasikan sendiri mimpi seperti apa yang kamu inginkan, siapa orang yang akan terlibat, latar tempat, situasi, serta alur cerita yang kamu inginkan dalam mimpi kamu. Lucid dream biasanya terjadi ketika kamu berada dalam tahap Rapid Eye Movement (REM) yang merupakan stage terakhir dalam kegiatan tidur.

Baca juga:

Memimpikan Orang Terdekat Sedang Selingkuh, Apa Artinya?

Laman luciddreamsociety.com menjelaskan ada beberapa benefit dari lucid dream, antara lain membantumu menghadapi ketakutan atau fobia, latihan berbicara di depan banyak orang, latihan bersosialisasi, mengambil keputusan, kepuasan seksual, dan pemulihan emosi. Berikut merupakan langkah-langkah untuk bisa melakukan lucid dream menurut Healthline.

1. Buat tempat tidurmu senyaman mungkin

Mimpi terjadi ketika manusia berada pada tahap tidur REM ( Rapid Eye Movement) yang merupakan stage terakhir dari tahap tidur. Untuk bisa bermimpi lebih baik, pertama-tama kamu harus tidur dengan tenang dan berkualitas untuk memastikan kamu berada di tahap REM lebih lama. REM juga bisa membuat manusia lebih pandai mengingat, fokus, dan lebih bisa mengontrol emosi.

Baca juga:

Ramalan Zodiak untuk Bulan Maret 2020

2. Reality testing

Dilansir dari Healthline, reality testing merupakan bentuk dari latihan mental yang artinya adalah mengecek apakah kamu sedang bermimpi atau tidak.

Cara yang bisa kamu lakukan untuk reality testing adalah bertanya dengan dirimu, "apakah ini mimpi?" dan mengecek lingkungan sekitar. Kamu bisa memasang alarm setiap dua atau tiga jam untuk mengingatkan dirimu untuk melakukan reality testing.

Ada beberapa reality check yang biasanya digunakan orang untuk melakukan lucid dream. Pertama adalah menggunakan cermin. Lihatlah refleksimu di cermin untuk mengetahui apakah semua terlihat normal. Kedua, gunakanlah objek yang keras. Dorong tanganmu ke tembok atau meja untuk mengecek apakah tanganmu tembus.

Baca juga:

Fakta Tentang Mimpi, Apa Saja Itu?

Beberapa orang mencoba dengan cara menekan telapak tangannya sendiri untuk mengetahui apakah mereka sedang bermimpi atau tidak. Kamu juga bisa mengecek dengan cara melihat tanganmu sendiri dan mengecek apakah tanganmu berbentuk normal.

Ketika bermimpi, waktu yang tertera pada jam akan berganti-ganti, namun jika kamu dalam keadaan bangun, waktu seolah-olah tidak bergerak. Bernapas juga bisa menjadi cara kamu untuk mengetahui apakah kamu bermimpi atau tidak. Tutup hidungmu dan rasakan apakah kamu masih bisa bernapas atau tidak. Jika masih, artinya kamu masih bermimpi.

Jika kamu tertarik mencoba lucid dream, lakukanlah reality check berulang kali dalam satu hari. Kegiatan rutin ini bisa melatih pikiranmu agar terbiasa melakukan reality check ketika bermimpi, yang mana akan meningkatkan kemungkinanmu untuk lucid dream.

3. Wake back to bed (WBTB)

WBTB adalah memasuki tahap REM namun dalam kondisi sadar. Laman Healthline mengatakan bahwa untuk melakukan WBTB, kamu bisa memasang alarm lima jam setelah waktu tidur.

Misalnya kamu tidur pukul 12 malam, pasang alarm pukul 5 pagi. Ketika alarm sudah membangunkanmu, coba untuk tetap bangun selama 30 menit. Kamu bisa memanfaatkan waktumu dengan kegiatan yang tenang dan relaxing seperti membaca, kemudian lanjutkan tidur. Ketika kamu kembali tidur, biasanya akan lebih mudah untuk kamu mengalami lucid dream.

Baca juga:

Punya Banyak Masalah? Curhatlah di Buku Diary

4. Dream journal

Catatlah pengalamanmu bermimpipada buku jurnal. Kebiasaan ini membuat otakmu lebih terbiasa untuk mengingat mimpimu dan juga membantu meingkatkan kewaspadaan ketika bermimpi. Baca ulang cerita mimpi-mimpimu untuk membuat otakmu familiar dengan mimpimu. (Shn)

Baca juga:

Ketahui 5 Fakta Tentang "Lucid Dream", Kegiatan Mengatur Mimpi saat Tidur