Koordinasi dengan MPR, KPU Tentukan Tanggal Pelantikan Jokowi-Ma'ruf 20 Oktober
Para komisioner KPU Pusat menggelar rapat pleno penetapan presiden dan wapres terpilih hasil Pilpres 2019 (Foto: antaranews)
MerahPutih.Com - Pelantikan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2019-2024 sudah ditentukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dalam penentuan tanggal pelantikan presiden dan wapres terpilih, KPU akan berkoordinasi dengan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).
"Ya nanti berkoordinasi antara KPU dan MPR. Persiapannya kami berkoordinasi, tetapi karena pelantikan di MPR dan yang melantik adalah MPR sehingga sebenarnya sebagian besar menjadi ranahnya MPR," tutur Komisioner KPU Wahyu Setiawan di Gedung KPU RI, Jakarta, Minggu (30/6).
Setelah penetapan presiden dan wakil presiden terpilih, ia menuturkan rangkaian tahapan pemilihan presiden dan wakil presiden dalam Pemilu 2019 di level KPU sudah selesai.
Untuk pelantikan presiden dan wakil Presiden periode 2019-2024 meskipun masih masuk tahapan Pemilu 2019, tetapi nanti akan dilaksanakan di Gedung MPR.
"Jadi sudah terpilih dan belum terlantik. Nanti pada saatnya dilantik oleh MPR pada 20 Oktober 2019," tutur Wahyu sebagaimana dilansir Antara.
BACA JUGA: Waketum Gerindra Tuding Ada Upaya Adu Domba Prabowo dengan Jokowi
DPD Golkar DKI Jakarta Solid Dukung Airlangga Hartarto
Ada pun KPU RI telah menetapkan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024 dalam rapat pleno terbuka di Kantor KPU RI, Jakarta.
"Menetapkan pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih dalam pemilihan umum presiden dan wakil presiden tahun 2019 nomor urut 01 Joko Widodo dan dan KH Ma'ruf Amin," kata Ketua KPU Arief Budiman.
Arief membacakan perolehan suara masing-masing pasangan, yakni Jokowi-Ma'ruf memperoleh 85.607.362 suara atau 55,50 persen, sementara pasangan Prabowo-Sandi memperoleh 68.650.239 suara atau 44,50 persen.(*)
Bagikan
Berita Terkait
Dukungan Projo ke Prabowo Dinilai Langkah Terhormat Dalam Politik Kebangsaan
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Terkait Kasus Dugaan Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Jokowi: Prinsip Dasar Transportasi Bukan Mencari Laba
[HOAKS atau FAKTA]: Menko Yusril Mengamuk dan Minta Relawan Jokowi yang Bikin Gaduh Segera Ditangkap dan Dibubarkan Tanpa Ampun
Ultah Ke-74 Prabowo Dapat Kado Spesial Berupa Pujian 'Manis' dari Jokowi di UGM!
MPR Sebut Pertemuan Prabowo-Jokowi Bawa Kebaikan dan Hadirkan Situasi Politik yang Sejuk Serta Guyub
Bertemu ‘Empat Mata’, Pengamat Menduga Jokowi Kecewa karena Tak ‘Deal’ Politik dengan Prabowo
PSI Sebut Prabowo dan Jokowi 'Bestie' yang Rutin Bahas Nasib Bangsa, Pikiran dan Hati Selalu untuk Rakyat
Jokowi Absen Hadiri HUT Ke-80 TNI, Ajudan: Masih Pemulihan, Tidak Dianjurkan Berkegiatan di Luar Ruangan
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih