Seni

Kenalan dengan Lima Seniman dari Irlandia di Pameran 'Ireland's Eye'

Febrian AdiFebrian Adi - Minggu, 19 Maret 2023
Kenalan dengan Lima Seniman dari Irlandia di Pameran 'Ireland's Eye'

Terdapat karya-karya dari lima seniman dari Irlandia. (Foto: Dok/Prefinete)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PAMERAN seni bertajuk Ireland’s Eye kembali digelar di Jakarta mulai 16 Maret hingga 7 April 2023. pameran ini merupakan kerja sama antara ISA Art Gallery dan Jakarta Land untuk merayakan St Patrick’s Day.

Baca juga:

KJRI New York Ajak Kerja Sama Gibran Tampilkan Gamelan di USA

Pameran seni yang dilangsungkan di lobi gedung World Trade Center 2, Jakarta, ini menampilkan karya-karya lima seniman dari Irlandia dengan berbagai gagasan serta eksplorasi isu-isu yang menarik. Berikut lima seniman yang akan tampil di ajang tersebut:

Lucy Peters

Seniman ini memiliki latar belakang di dunia fesyen, dan seperti kebanyak orang, ia menjadi sangat khawatir dengan volume raksasa dari pakaian yang diproduksi secara massal dan berakhir di pembuangan sampah. Instalasi bertajuk “Making It Laaaast” adalah koleksi seni berisi patung-patung yang terbuat dari pakaian-pakaian bekas yang dipotong lalu dipintal dan diikat menjadi satu patung berukuran besar. Tiap patung membutuhkan waktu paling lama lima bulan untuk menyelesaikannya, dan setiap patung dibuat dari material pakaian yang telah didaur ulang, didonasikan, atau dibuang.

Mady O’Neill

Mandy merupakan seorang fotografer berkebangsaan Irlandia yang tinggal di Dublin. Karya-karyanya menempati ruang antara komentar sosial dan strategi representasional, dengan penekanan pada hubungan antara manusia dan tempat. Sebagian besar kemahirannya diasah melalui residensi seniman yang kemudian dikembangkan di lembaga pendidikan dan melalui keterlibatannya dengan kaum muda. Penelitiannya saat ini mempertimbangkan tema tempat, kepemilikan, dan dampak pembangunan pada lanskap, melalui studi berbasis fotografi di distrik Cabra di pinggiran kota Dublin.

Michelle Malone

Keahlian Michelle Malone dibentuk dari pengalaman pribadinya tumbuh di sejumlah perumahan umum di pusat kota Dublin. Instalasi multi-disiplinnya terdiri dari patung, pembuatan gambar, sejarah lisan, audio dan teks. Karya seninya berupaya memberikan suara kepada sejarah kelas pekerja dari perspektif pengalaman hidup. Ia yakin bahwa industri seni perlu membiarkan orang-orang yang terpinggirkan menceritakan kisah mereka sendiri.

Baca juga:

Lima Seniman Asal Irlandia Pamerkan Eksplorasi Seni Melalui 'Ireland's Eye' di Jakarta

Myfanwy Frost-Jones

Merupakan seorang seniman yang juga berprofesi sebagai peternak kerang yang tinggal di West of Ireland. Karya Myfanwy mengeksplorasi hubungan antara lahan, lanskap, dan ekologi di dalam sebuah ruang rural. Menggabungkan cerita sejarah kolonialisme dan invasi yang penuh konflik dengan masalah terkini di bidang peternakan kerang, biodiversity, dan erosi pantai, dia menciptakan foto-foto dan instalasi gambar bergerak yang memikat.

Orla Comeford

Terakhir adalah seorang seniman visual visual yang bekerja menggunakan medium video, audio, fotografi, dan kayu. Eksplorasi mengenai glitch art dan pertanyaan tentang siapa yang dapat melihat dalam resolusi tinggi adalah tema-tema utama dalam koleksi karyanya. Sebagai seorang seniman dengan gangguan penglihatan, glitch art dan distorsi gambar diceritakan dari bagaimana dia melihat dunia. Kecintaannya akan dunia pertukangan kayu serta kemampuan mengolah kayu yang didapatkan dari sesepuhnya telah menjadi pokok bahasan penting dalam karya-karyanya. (far)

Baca juga:

Pameran Seni dalam Bercinta. Ragam Interpretasi Bercinta

#Seni Rupa
Bagikan
Ditulis Oleh

Febrian Adi

part-time music enthusiast. full-time human.

Berita Terkait

Fun
Dari Bali hingga Korea, Art Jakarta 2025 Hadirkan Arus Baru Seni Kontemporer
Art Jakarta 2025 menghadirkan 75 galeri ternama dari 16 negara, baik dari kawasan Asia maupun luar Asia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
Dari Bali hingga Korea, Art Jakarta 2025 Hadirkan Arus Baru Seni Kontemporer
Fun
Ruang Seni Portabel Pertama Hadir di Sudirman, Buka dengan Pameran ‘Dentuman Alam’
LQID Creative Space hadir sebagai ruang seni publik portabel pertama di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 21 Agustus 2025
Ruang Seni Portabel Pertama Hadir di Sudirman, Buka dengan Pameran ‘Dentuman Alam’
Fun
ArtMoments Jakarta 2025 Tampilkan 600 Seniman dan 57 Galeri, Angkat Tema 'Restoration'
ArtMoments Jakarta 2025 menampilkan 57 galeri serta lebih dari 600 seniman, baik dari Indonesia maupun mancanegara.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 08 Agustus 2025
ArtMoments Jakarta 2025 Tampilkan 600 Seniman dan 57 Galeri, Angkat Tema 'Restoration'
Lifestyle
Emte Rilis ‘Life As I Know It’, Rayakan Kesendirian lewat Pameran Tunggal
Lewat observasi nan jeli, dan diselingi humor, Emte membawa pembaca ke ‘dunia kesendirian’ yang nyatanya tidaklah membuat merasa kesepian.
Dwi Astarini - Kamis, 17 Juli 2025
Emte Rilis ‘Life As I Know It’, Rayakan Kesendirian lewat Pameran Tunggal
Lifestyle
Pameran ‘PARALLELS’ di Ubud Art Ground Tampilkan Warisan Seni dalam Perspektif Kontemporer
Mempersembahkan karya-karya yang mempertemukan seniman asal Bali dan Tiongkok dalam sebuah percakapan visual lintas budaya.
Dwi Astarini - Jumat, 27 Juni 2025
Pameran ‘PARALLELS’ di Ubud Art Ground Tampilkan Warisan Seni dalam Perspektif Kontemporer
Berita Foto
Menilik Pameran Seni Rupa Bertajuk Beyond Imagination di Gedung JDC Jakarta
Pengunjung melihat pameran karya seni rupa bertajuk Beyond Imagination di Gedung Jakarta Design Center (JDC), Slipi, Jakarta Barat, Selasa (13/5/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 13 Mei 2025
Menilik Pameran Seni Rupa Bertajuk Beyond Imagination di Gedung JDC Jakarta
ShowBiz
One Satrio Rayakan Tahun Kedua dengan Urban Oasis
Acara spesial yang berlangsung pada 12-15 Desember 2024 ini merupakan bagian dari One Satrio GrandiVersary.
Dwi Astarini - Sabtu, 14 Desember 2024
One Satrio Rayakan Tahun Kedua dengan Urban Oasis
Lifestyle
Kisah Urbanisme dan Identitas dalam Pameran Foto ’TRANSIT’ di Prancis La Maison de L’Indonésie
Pameran foto yang digelar Prancis La Maison de L’Indonésie (LMDI) atau Rumah Indonesia di Prancis ini menghadirkan karya dua fotografer nan saling melengkapi.
Dwi Astarini - Selasa, 29 Oktober 2024
Kisah Urbanisme dan Identitas dalam Pameran Foto ’TRANSIT’ di Prancis La Maison de L’Indonésie
Berita Foto
Menilik Pameran Karya Lini Natalini Widhiasi Bertajuk Infinity Yin Yang di Galnas
Pengunjung melihat karya seni rupa dari perupa Lini Natalini Widhiasi yang bertajuk Infinity Yin Yang di Galeri Nasional, Gambir, Jakarta Pusat, Jum'at (6/9/2024).
Didik Setiawan - Jumat, 06 September 2024
Menilik Pameran Karya Lini Natalini Widhiasi Bertajuk Infinity Yin Yang di Galnas
Lifestyle
ArtWonders Tampilkan Berbagai Seniman dari Indonesia Timur di ArtMoments 2024
ArtMoments Jakarta 2024 menampilkan karya seni luar biasa dari seniman lokal dan internasional.
Dwi Astarini - Sabtu, 10 Agustus 2024
ArtWonders Tampilkan Berbagai Seniman dari Indonesia Timur di ArtMoments 2024
Bagikan