[HOAKS atau FAKTA] Menahan Tangis Bisa Menyebabkan Kanker

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 26 Juli 2022
[HOAKS atau FAKTA] Menahan Tangis Bisa Menyebabkan Kanker

Ilustrasi menangis. Foto: Pexels/Liza Summer

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Akun YouTube dengan nama “Pecinta dr Aisah Dahlan, CHt” mengunggah cuplikan video dari dr. Aisyah Dahlan yang menjelaskan bahwa menahan tangis bisa menyebabkan seseorang menderita kanker.

Dalam video tersebut, dr. Aisah Dahlan menjelaskan bahwa jika seseorang yang memiliki jenis genetik yang cepat berpoliferasi atau genetik tumor, akan berpotensi menderita kanker karena menahan tangis.

Baca Juga

[HOAKS atau FAKTA] Anang Hermansyah Meninggal Dunia

Video yang diunggah pada 2 Agustus 2021 tersebut telah disukai 4,200 orang dan telah ditonton sebanyak 129,404 kali.

Narasi

“Bahaya Menahan Nangis Bisa Menyebabkan Kanker – Menangislah bila harus menangis”.

Cek fakta

Berdasarkan penelusuran Mafindo, informasi tersebut kurang tepat. Harvard Health Publishing, yang merupakan media yang diterbitkan oleh Harvard Medical School, telah menjelaskan bahwa menahan tangis memang dapat menyebabkan sistem imun menurun, stress, depresi dan gangguan kecemasan.

Di sisi lain, jurnal yang diterbitkan di PubMed.gov yang secara spesifik meneliti tentang hubungan depresi dan kecemasan terhadap resiko kanker, menjelaskan bahwa perkiraan peningkatan resiko absolut (ARI) yang terkait dengan depresi dan kecemasan terhadap resiko kanker adalah 34,3 kejadian per 100,000 orang/tahun (15,8-50,2) Sementara itu, ARI serupa untuk kematian spesifik kanker merupakan 28,2 kejadian per 100,000 orang/tahun (21,5-34,9).

Foto: Mafindo

Analisis yang telah dilakukan pada dua subkelompok tersebut menunjukkan bahwa depresi dan kecemasan yang didiagnosis secara klinis terkait dengan kelangsungan hidup kanker yang lebih buruk dan kematian spesifik kanker yang lebih tinggi. Namun, depresi dan kecemasan tidak memiliki hubungan sebab-akibat dengan peningkatan kejadian kanker.

Kesimpulan

Dengan demikian, informasi yang diberikan dr. Aisah Dahlan di video yang diunggah oleh channel “Pecinta dr Aisah Dahlan, CHt” merupakan konten yang menyesatkan, karena tidak ada hubungan kausal antara menahan tangis dengan kejadian kanker. (*)

Baca Juga

[HOAKS atau FAKTA]: Rebusan Gula dan Bawang Merah Bersihkan Paru-Paru

##HOAKS/FAKTA #Penyebar Hoaks #Menangis
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Program pengirima 10 juta WNI ke Jepang ini disebut-sebut bakal berlangsung setidaknya lima tahun kedepan.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Sebuah kabar beredar di media sosial bahwa Gibran meminta ormas meminta sedekah demi membantu pemerintah membangun Ibu kota Nusantara (IKN).
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Video tersebut merupakan momen ketika Sri Mulyani bersilaturahmi ke rumah Jokowi pada saat Lebaran 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Rocky Gerung resmi jadi juru bicara Presiden Prabowo.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Mahfud MD membantah pelantikan.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
PBB menemukan anggota dewan terlibat dalam korupsi.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
Indonesia
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Komisi I DPR mendorong kampanye agar satu orang memiliki satu akun media sosial. Sebab, akun tersebut dimanfaatkan untuk menggiring opini hingga menyebarkan hoaks.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
BEM UI tidak pernah mengeluarkan imbauan tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Bagikan