Di Sidang PBB, Amerika Langsung Serang Tiongkok

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Rabu, 23 September 2020
Di Sidang PBB, Amerika Langsung Serang Tiongkok

Presiden AS Donald Trump berpidato dalam Sidang Tahunan ke-75 Majelis Umum PBB di New York, yang diselenggarakan secara virtual, 22 September 2020. (Foto: VOA).

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Persatuan Bansa Bangsa (PBB/UN) diminta mendesak pertanggungjawaban Tiongkok, karena gagal menahan penyebaran virus corona. Presiden Donald Trump menyalahkan negeri di Asia tersebut, yang menewaskan sekitar 200.000 warga Amerika dan hampir 1 juta di seluruh dunia.

Dalam pidato virtual di tengah pandemi Covid-19, pada Sidang Tahunan ke-75 Majelis Umum PBB, di New York, AS, 22 September 2020, Trump menuduh Tiongkok tidak membagikan informasi tepat waktu dengan dunia terkait penyakit baru tersebut.

PBB memperingati ulang tahun ke-75, Senin (21/9), di tengah cengkeraman pandemi global virus corona, yang telah menewaskan lebih dari 960 ribu orang dan membuat lebih dari 31,2 juta orang jatuh sakit secara global, berdasarkan data yang dikumpulkan Johns Hopkins University Coronavirus Resource Center per September 2020.

Baca Juga:

Untuk Pertama Kali, Jokowi Bakal Pidato di Sidang Umum PBB

“Pandemi Covid-19 telah mengungkap kerapuhan dunia. Hanya dengan bersama-sama kita dapat mengatasinya,” kata Sekjen PBB Antonio Guterres dilansir VOA.

Tahun ini, pertama kali dalam 75 tahun sejarah PBB, para pemimpin dari 193 negara anggotanya menyampaikan pidato tahunan mereka pada hari pembukaan Majelis Umum badan dunia itu melalui rekaman video. Hal ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang disampaikan secara langsung sebagai dampak pandemi Covid-19.

Sidang hari Selasa (22/9) akan diawali dengan pesan yang telah direkam sebelumnya dari Presiden Brazil Jair Bolsonaro, disusul oleh Presiden AS Donald Trump, sebagai pemimpin negara tuan rumah PBB.

Sidang PBB
Sidang PBB. (Foto: PBB).

Pemimpin terkemuka dunia lainnya yang rekaman pesan mereka dijadwalkan diputar pada hari Selasa (22/9) adalah Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Presiden China Xi Jinping, Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Prancis Emmanuel Macron.

Hari ini, 23 September, sekitar pukul 07.00 WIB, Presiden Joko Widodo akan untuk pertama kalinya akan menyampaikan pidato secara virtual pada Sidang Umum atau Sidang Majelis PBB ke-75.

Baca Juga:

Gugur Dokter Karena COVID-19

#Sidang PBB #Donald Trump #Tiongkok #Amerika Serikat
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Prabowo Pidato di Sidang Majelis Umum PBB, Komisi I DPR: Kemerdekaan Palestina Harus Disuarakan
Presiden RI, Prabowo Subianto, bakal berpidato di Sidang Majelis Umum PBB. Komisi I DPR RI mengatakan, bahwa kemerdekaan Palestina harus disuarakan dengan lantang.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Prabowo Pidato di Sidang Majelis Umum PBB, Komisi I DPR: Kemerdekaan Palestina Harus Disuarakan
Indonesia
Presiden Prabowo Tiba di New York, Siap Berpidato di Sidang Umum ke-80 PBB
Presiden Prabowo disambut meriah oleh diaspora Indonesia di New York.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 21 September 2025
Presiden Prabowo Tiba di New York, Siap Berpidato di Sidang Umum ke-80 PBB
Indonesia
Prabowo Bakal Pidato di Sidang Umum PBB, Ulangi Perjuangan Diplomasi Ayahnya
Presiden RI, Prabowo Subianto, akan berpidato di Sidang Umum PBB. Hal itu mengulangi sejarah perjuangan diplomasi ayahnya.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Prabowo Bakal Pidato di Sidang Umum PBB, Ulangi Perjuangan Diplomasi Ayahnya
Dunia
‘Jimmy Kimmel Show’ Dihentikan Tayang karena Ledek Donald Trump, Langkah yang ‘tidak Amerika Banget’
Warga AS merasa kehilangan kebebasan berbicara.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
 ‘Jimmy Kimmel Show’ Dihentikan Tayang karena Ledek Donald Trump, Langkah yang ‘tidak Amerika Banget’
Dunia
Penembak Charlie Kirk Hadiri Pengadilan, Ditahan tanpa Jaminan dan Hadapi Hukuman Mati
Robinson didakwa dengan tujuh pasal pidana, termasuk pembunuhan berencana.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
Penembak Charlie Kirk Hadiri Pengadilan, Ditahan tanpa Jaminan dan Hadapi Hukuman Mati
Indonesia
Ratusan Ribu WNI di AS Belum Lapor Diri, Dubes Indroyono Ingatkan Program Deportasi Trump
Indroyono menyampaikan bahwa persyaratan yang diberlakukan oleh Amerika Serikat untuk memberikan visa kepada masyarakat di tanah air tidak terlalu berat.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 September 2025
Ratusan Ribu WNI di AS Belum Lapor Diri, Dubes Indroyono Ingatkan Program Deportasi Trump
Dunia
Utah Siapkan Dakwaan Hukuman Mati untuk Remaja 22 Tahun Penembak Charlie Kirk
Utah hingga kini masih memiliki regu tembak khusus pelaksanaan hukuman mati.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Utah Siapkan Dakwaan Hukuman Mati untuk Remaja 22 Tahun Penembak Charlie Kirk
Dunia
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Tarif baru itu menjadi bagian dari kesepakatan dagang pemerintahan Trump dengan Jepang melalui proses negosiasi yang berlangsung sejak 22 Juli lalu.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Dunia
Penembak Charlie Kirk Tertangkap, Diserahkan sang Ayah setelah 33 Jam Buron
Robinson diidentifikasi setelah ayahnya mengenali wajah sang anak dari foto-foto yang dirilis aparat.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
 Penembak Charlie Kirk Tertangkap, Diserahkan sang Ayah setelah 33 Jam Buron
Fun
Penulis Bikin Komentar Pedas soal Penembakan Charlie Kirk, DC Comics Batalkan Seri Terbaru ‘Red Hood’
Felker-Martin diduga menulis komentar sinis setelah kabar kematian Kirk.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Penulis Bikin Komentar Pedas soal Penembakan Charlie Kirk, DC Comics Batalkan Seri Terbaru ‘Red Hood’
Bagikan