Di Depan Jokowi, OSO Tegaskan tidak Dukung Anies di Pilpres 2024


Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang memberikan sambutan pada HUT ke-16 Hanura di Jakarta, Rabu (21/12). ANTARA/Fauzi Lamboka
MerahPutih.com - Ketum Partai Hanura Oesman Sapta Odang atau biasa disapa OSO mengklarifikasi informasi yang menyatakan bahwa dirinya mendukung Anies Baswedan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Ia memastikan sampai saat ini dirinya belum belum pernah mendukung siapapun sebagai capres, termasuk Anies. Pernyataan ini disampaikan OSO di depan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga
"Saya belum mendukung siapa pun, apalagi Anies Baswedan," katanya saat memberikan sambutan perayaan HUT ke-16 Partai Hanura di Jakarta, Rabu (21/12).
OSO menegaskan bahwa sampai saat ini pun, Hanura masih mendukung pemerintah Jokowi-Ma'ruf Amin hingga akhir masa jabatan.
"Sejak awal mendukung Jokowi, sampai yang kedua tetap mendukung Jokowi dan sampai terakhir pun tetap mendukung Jokowi," tegasnya.
Menurut OSO, dirinya tidak lagi mencari kekuasaan, pangkat, dan jabatan sehingga terkait kabinet mendatang Partai Hanura tetap menunggu arahan dari Joko Widodo.
Baca Juga
PSI dan Demokrat Nikmati Kenaikan Elektabilitas Berkat Kampanyekan Ganjar dan Anies
Dengan mengaitkan filosofi raja Jawa, Oso meminta para kadernya untuk mencontoh sikap Jokowi yang mampu memposisikan kepandaiannya di hadapan rakyat.
"Kader Hanura bisa mengamalkan filosofi kehidupan raja-raja Jawa dahulu. Jangan sekali-kali kepada rakyat merasa bisa, tiru Pak Jokowi bisa merasa," katanya.
Dia menyatakan filosofi itu, yakni "iso rumongso, ojo rumomgso iso". Yang maknanya, jangan sekali-kali kepada rakyat merasa bisa.
Oso mengungkapkan Hanura memiliki filosofi 5S, yakni strategi, struktur organisasi, "skil" (keterampilan), sistem, dan "speed" (kecepatan) yang pada akhirnya Partai Hanura menang.
Dia menegaskan yang paling penting untuk kemenangan partai adalah kekompakkan para kader dari daerah. (Knu)
Baca Juga
Bawaslu Sebut Anies Terkesan Curi Start Kampanye, Sekjen PDIP Sentil soal Etika
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
![[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih](https://img.merahputih.com/media/c8/54/56/c85456aef9b19be9d420475a9daf41ab_182x135.png)
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah

KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung

KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres

16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah

Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru

Politik Thailand Kembali Bergejolak, PM Sementara Ajukan Pembubaran Parlemen dan Pemilu Baru

Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat

Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029

NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029
